Postecoglou Sesumbar, Gol Menit Akhir Bodø/Glimt Tak Halangi Langkah Spurs ke Final

Gilabola.com – Pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, menyatakan bahwa gol telat dari Bodø/Glimt tidak akan mempengaruhi keyakinan timnya dalam menatap leg kedua yang akan digelar di Arctic Circle. Menurutnya, tim masih percaya diri bisa melangkah ke final Liga Europa meski menghadapi tantangan berat dari sang juara Norwegia.

Dalam pertandingan leg pertama, Tottenham sebenarnya unggul cepat melalui gol Brennan Johnson hanya dalam waktu 38 detik. Keunggulan itu bertambah lewat aksi James Maddison dan penalti dari Dominic Solanke, membuat skor sempat menjadi 3-0.

Namun menjelang akhir laga, Ulrik Saltnes mencetak gol yang memberi harapan baru bagi kubu Bodø/Glimt untuk membalikkan keadaan di kandang mereka pekan depan.

Bodø dikenal tangguh di kandang, dengan enam kemenangan dari tujuh laga terakhir di kompetisi Eropa. Mereka bahkan sempat menaklukkan tim-tim seperti Olympiakos dan Lazio. Kondisi itu membuat duel leg kedua berpotensi jauh lebih berat bagi Tottenham.

Postecoglou menegaskan bahwa bermain di rumput sintetis tidak menjadi alasan bagi timnya untuk tampil di bawah standar. Dia mengungkapkan bahwa pertandingan tetaplah permainan sepak bola, dan yang terpenting adalah bagaimana timnya mengulang performa seperti di leg pertama.

Dia juga menambahkan bahwa ia sudah pernah merasakan atmosfer di Bodø saat melatih Celtic, sehingga cukup memahami medan yang akan dihadapi. Menurutnya, kedisiplinan serta organisasi permainan baik saat menguasai bola maupun saat bertahan menjadi kunci, dan jika itu dijaga, permukaan lapangan tidak akan terlalu berpengaruh.

Nasib Maddison, Solanke, dan Bergvall Masih Tanda Tanya

Meski menang, Tottenham harus menghadapi kenyataan bahwa dua pencetak gol mereka, James Maddison dan Dominic Solanke, mengalami cedera hingga harus ditarik keluar lebih awal.

Postecoglou menyatakan harapan bahwa keduanya bisa pulih tepat waktu untuk tampil di pertandingan leg kedua. Namun untuk Lucas Bergvall, situasinya terlihat lebih serius.

Gelandang muda asal Swedia itu baru saja memperpanjang kontraknya pekan ini, tetapi malah tertimpa cedera saat latihan. Dalam laga melawan Bodø/Glimt, dia hanya bisa menyaksikan dari bangku cadangan dengan menggunakan pelindung di kaki.

Postecoglou menyebut bahwa saat ini masih terlalu dini untuk menilai seberapa parah cedera tersebut. Dia mengatakan bahwa musim Tottenham memang penuh ujian, dan insiden seperti ini adalah bagian dari kenyataan yang harus dijalani.

Postecoglou menyayangkan momen tersebut karena Bergvall sebenarnya sedang berada dalam performa yang sangat bagus dan menjalani pekan yang penting dalam kariernya.

Sementara itu, pelatih Bodø/Glimt, Kjetil Knutsen, mengatakan bahwa gol terakhir yang dicetak Saltnes memberi energi besar untuk timnya. Dia merasa bahwa Tottenham terlihat kehilangan semangat begitu kebobolan, sedangkan timnya justru mendapatkan suntikan kepercayaan diri.

Dia pun menegaskan bahwa bermain di kandang akan menjadi cerita yang berbeda bagi skuadnya, dan energi dari akhir laga itu akan mereka bawa sebagai modal utama untuk leg kedua.