Ruben Amorim Soroti Mentalitas Pemain Usai Kekalahan dari Tim League Two

Gilabola.comManchester United kembali gagal meraih hasil positif setelah disingkirkan Grimsby Town dari Carabao Cup. Bermain di Blundell Park, klub besar Liga Inggris itu harus angkat koper lebih cepat setelah kalah adu penalti 12-11 dari tim League Two.

Kekalahan ini memperpanjang tren buruk Manchester United di awal musim. Anak asuh Ruben Amorim sebelumnya juga belum meraih kemenangan di Liga Inggris, dan kini rasa frustrasi semakin menumpuk setelah tersingkir dari ajang piala domestik.

Laga berjalan sulit sejak awal bagi Manchester United. Tuan rumah tampil penuh semangat dan berhasil unggul 2-0 di babak pertama. Permainan tim tamu tampak tanpa energi dan ide yang jelas, sehingga Grimsby dengan leluasa memanfaatkan peluang.

Kesalahan penjaga gawang Andre Onana menjadi sorotan setelah gagal mengantisipasi bola pada proses gol Tyrell Warren di menit ke-30. Momen itu menambah catatan buruk sektor kiper Manchester United, mengingat sebelumnya Altay Bayindir juga melakukan kesalahan serupa saat menghadapi Arsenal di Liga Inggris.

Meski demikian, Manchester United mampu menyamakan kedudukan di babak kedua. Bryan Mbeumo dan Harry Maguire mencetak gol yang membuat skor menjadi 2-2 hingga waktu normal berakhir.

Pertandingan kemudian berlanjut ke adu penalti panjang yang akhirnya dimenangkan Grimsby, setelah Mbeumo gagal menuntaskan eksekusi keduanya.

Sorotan Ruben Amorim

Usai pertandingan, Ruben Amorim menyampaikan bahwa timnya kalah bukan hanya karena faktor teknis, tetapi juga karena kurangnya intensitas sejak awal. Menurutnya, para pemain kehilangan arah dan gagal menjalankan instruksi yang sudah dipersiapkan.

Amorim menilai bahwa Grimsby memang tampil lebih baik sepanjang laga. Dia juga menyebutkan bahwa kekalahan tidak bisa dibebankan hanya pada kiper, meskipun ada kesalahan fatal yang terjadi.

Juru taktik Portugal menegaskan bahwa penyebab utama adalah keseluruhan pendekatan tim terhadap pertandingan, termasuk mentalitas dan cara mereka menghadapi tekanan.

Selain itu, Amorim menyatakan rasa penyesalannya kepada para pendukung Manchester United. Dia merasa kecewa karena tidak mampu memberikan hasil positif meskipun suporter sudah memberikan dukungan penuh sepanjang pertandingan.

Kekalahan ini menambah daftar masalah yang harus segera diselesaikan Amorim di awal masa kepelatihannya. Investasi besar di lini depan belum membuahkan hasil nyata, sementara lini belakang dan sektor penjaga gawang justru menjadi titik lemah yang berulang kali dimanfaatkan lawan.

Manchester United kini harus segera mengalihkan fokus ke kompetisi domestik dan Eropa yang masih panjang. Namun, tersingkirnya klub sebesar Manchester United dari Carabao Cup oleh tim kasta keempat sepak bola Inggris menjadi salah satu catatan mengejutkan di awal musim ini.

IKLAN