Siapa Lolos dari Grup A, Grup B, dan Grup C? Berikut Aturan Kualifikasi 16 Besar Euro 2024

Gila Bola – Pertandingan grup kedua UEFA Euro 2024 telah berlangsung, menandakan bahwa babak 16 besar mulai terbentuk. Kami akan memberikan informasi terkini mengenai permutasi, aturan, dan tiebreak yang berlaku dalam turnamen ini.

Dalam format turnamen, dua tim teratas dari setiap grup ditambah empat tim peringkat ketiga terbaik akan melaju ke babak 16 besar. Berikut adalah rincian situasi di setiap grup dan bagaimana tim-tim tersebut dapat lolos ke babak berikutnya.

Grup A

Pertandingan pada 23 Juni:

  • Swiss (4 poin) vs Jerman (6 poin)
  • Skotlandia (1 poin) vs Hungaria (0 poin)

Jerman telah memastikan tempat di babak 16 besar dan akan menjadi juara grup jika mereka tidak kalah melawan Swiss. Di sisi lain, Swiss akan lolos jika mereka tidak kalah melawan Jerman atau jika Skotlandia gagal mengalahkan Hungaria.

Jika Swiss kalah dan Skotlandia menang, kelolosan Swiss akan bergantung pada selisih gol keseluruhan, jumlah gol yang dicetak, poin disiplin, dan peringkat Kualifikasi Eropa. Swiss akan menjadi juara grup jika mereka mengalahkan Jerman.

Skotlandia akan lolos ke babak 16 besar jika mereka mengalahkan Hungaria dan Swiss kalah dari Jerman, dengan syarat mereka unggul dalam kriteria tiebreak di atas. Skotlandia tidak akan mampu mencapai babak 16 besar jika mereka kalah. Sementara itu, Hungaria tidak bisa finis di dua besar dan hanya bisa lolos dari jalur tiga besa rterbaik jika mereka mengalahkan Skotlandia.

Grup B

Pertandingan pada 24 Juni:

  • Albania (1 poin) vs Spanyol (6 poin)
  • Kroasia (1 poin) vs Italia (3 poin)

Spanyol telah memastikan tempat mereka di babak 16 besar sebagai juara grup. Italia akan lolos sebagai runner-up jika mereka tidak kalah melawan Kroasia. Namun, jika Italia kalah dan Albania mengalahkan Spanyol, maka Albania bisa lolos sebagai runner-up jika mereka unggul dalam selisih gol keseluruhan atau jumlah gol yang dicetak.

Albania harus mengalahkan Spanyol untuk memiliki kesempatan lolos sebagai runner-up, tergantung pada hasil pertandingan Kroasia melawan Italia. Albania tidak akan mampu mencapai babak 16 besar jika mereka kalah atau seri sementara Kroasia menang.

Kroasia sendiri harus mengalahkan Italia dan berharap Albania tidak mengalahkan Spanyol untuk lolos sebagai runner-up. Kroasia tidak akan mampu lolos jika mereka kalah atau seri sementara Albania terhindar dari kekalahan.

Grup C

Pertandingan pada 25 Juni:

  • Inggris (4 poin) vs Slovenia (2 poin)
  • Denmark (2 poin) vs Serbia (1 poin)

Inggris akan lolos ke babak 16 besar jika mereka tidak kalah melawan Slovenia atau jika Denmark tidak mengalahkan Serbia. Inggris akan menjadi juara grup jika mereka mengalahkan Slovenia atau jika mereka imbang dan Denmark tidak menang.

Jika Inggris bermain imbang dan Denmark menang, penentuan posisi akan menggunakan selisih gol keseluruhan, jumlah gol yang dicetak, poin disiplin, dan peringkat Kualifikasi Eropa. Inggris tidak bisa finis lebih rendah dari posisi ketiga.

Denmark akan lolos jika mereka mengalahkan Serbia. Jika Denmark dan Slovenia sama-sama bermain imbang, penentuan posisi akan bergantung pada kriteria tiebreak. Denmark tidak akan mampu lolos jika mereka kalah dan Slovenia terhindar dari kekalahan.

Slovenia akan lolos jika mereka mengalahkan Inggris dan bisa menjadi juara grup jika Denmark tidak menang. Jika Slovenia dan Denmark sama-sama menang, posisi akan ditentukan berdasarkan kriteria tiebreak. Slovenia tidak akan lolos jika mereka kalah dan Serbia menang atau seri.

Serbia akan lolos jika mereka mengalahkan Denmark dan Slovenia tidak mengalahkan Inggris. Jika Serbia seri dan Slovenia kalah, kelolosan Serbia akan bergantung pada kriteria tiebreak. Serbia tidak akan lolos jika mereka kalah atau seri sementara Slovenia terhindar dari kekalahan.

Tiebreaker dan Kriteria Lolos

Jika dua tim atau lebih memiliki poin yang sama, kriteria berikut akan diterapkan untuk menentukan peringkat:

  1. Jumlah poin yang diperoleh dalam pertandingan antara tim-tim yang bersangkutan.
  2. Selisih gol yang dihasilkan dari pertandingan antar tim tersebut.
  3. Jumlah gol yang dicetak dalam pertandingan antar tim tersebut.
  4. Jika masih sama, kriteria di atas diterapkan kembali secara eksklusif pada pertandingan antara tim yang tersisa.
  5. Selisih gol di semua pertandingan grup.
  6. Jumlah gol yang dicetak di semua pertandingan grup.
  7. Total poin disiplin yang lebih rendah.
  8. Peringkat Kualifikasi Eropa secara keseluruhan.

Peringkat Tim Peringkat Ketiga Terbaik

Empat tim peringkat ketiga terbaik akan dibandingkan berdasarkan kriteria berikut:

  1. Jumlah poin yang lebih tinggi.
  2. Selisih gol yang lebih baik.
  3. Jumlah gol yang dicetak lebih banyak.
  4. Jumlah kemenangan yang lebih tinggi.
  5. Total poin disiplin yang lebih rendah.
  6. Peringkat Kualifikasi Eropa secara keseluruhan.