Gabriel Jesus merupakan salah satu dari tiga bintang Arsenal yang tidak masuk dalam skuad timnas Brasil di jeda internasional bulan ini.
Penyerang Arsenal Gabriel Jesus mengakui bahwa dia akan selalu mendukung timnas Brasil dan menghormati keputusan pelatih Tite setelah dia diabaikan oleh negaranya selama jeda internasional bulan ini yang akan menjadi persiapan terakhir Selecao jelang Piala Dunia 2022, seperti diberitakan via Goal Global.
Striker berusia 25 tahun itu memilih untuk meninggalkan Manchester City di jendela transfer musim panas ini sebagai akibat dari kedatangan Erling Haaland dari Borussia Dortmund, dan dia kemudian memutuskan untuk bereuni dengan mantan asisten Pep Guardiola, Mikel Arteta, di Stadion Emirates.
Gabriel Jesus terbukti menjadi rekrutan cerdas bagi Arsenal dengan dia melengkapi dari puzzle yang kurang di tim London Utara dan telah tampil mengesankan dengan mencetak empat gol dan tiga assist dalam tujuh penampilan di Premier League, membawa timnya berada di puncak klasemen.
Namun pemain berusia 25 tahun itu secara mengejutkan diabaikan oleh negaranya di jeda internasional bulan ini dengan dia tidak sendirian saat duo rekannya Gabriel Magalhaes dan Gabriel Martinelli juga tidak dipanggil meski mereka bertiga menjalani musim yang mengesankan bersama The Gunners.
Gabriel Jesus, bagaimanapun, mengakui bahwa pada akhirnya dia akan tetap menghormati keputusan pelatih Tite meski telah mengabaikannya dan menegaskan bahwa itu tidak akan menghalangi dirinya untuk tetap mendukung timnas Brasil.
Bomber Arsenal kemudian malah akan menjadikan ini sebagai pelecut semangat untuk bisa tampil lebih baik dan memperjuangkan kembali tempatnya jelang Piala Dunia 2022 mendatang saat dia menyadari bahwa negaranya punya banyak pemain berkualitas untuk diseleksi.