Gilabola.com – Setelah gagal meraih gelar Ballon d’Or 2024 yang jatuh ke tangan Rodri, Vinicius Jr menyatakan tekadnya untuk merebut trofi prestisius tersebut pada 2025.
Dalam persaingan yang ketat, gelandang bertahan Manchester City asal Spanyol itu berhasil mengungguli bintang Real Madrid ini, yang sebelumnya dijagokan sebagai kandidat kuat.
Meskipun dianggap sebagai pemain kunci dalam kesuksesan Real Madrid musim lalu, Vinicius harus mengakui keunggulan Rodri, yang menjadi pemain Premier League pertama dalam 16 tahun terakhir yang memenangkan Ballon d’Or.
Pada malam penghargaan yang berlangsung di Paris, perwakilan Real Madrid memutuskan absen dari acara tersebut, diduga karena sudah mengetahui bahwa Vinicius tidak akan keluar sebagai pemenang. Sang pemain sendiri memilih untuk tetap di ibu kota Spanyol bersama timnya.
Namun, hasil ini tampaknya hanya memperkuat tekad Vinicius. Melalui media sosial, dia menyampaikan pesan yang menantang: dirinya siap bekerja sepuluh kali lebih keras untuk memenangkan Ballon d’Or di masa mendatang, meyakinkan bahwa lawannya belum siap menghadapi peningkatannya di musim-musim berikutnya.
Perjalanan Cemerlang Vinicius di Musim 2023/24
Vinicius Jr memiliki alasan kuat untuk mengincar trofi Ballon d’Or. Pada musim 2023/24, penyerang asal Brasil ini tampil gemilang dengan mengoleksi 24 gol dan 11 assist di berbagai kompetisi bersama Real Madrid.
Penampilannya yang konsisten menjadi kunci dalam membawa Madrid meraih tiga gelar utama: LaLiga, Liga Champions, dan Supercopa de Espana. Selain itu, Vinicius juga dinobatkan sebagai Pemain Terbaik di LaLiga dan Liga Champions, serta masuk dalam Tim Terbaik Musim Ini di kedua kompetisi tersebut.
Namun, meskipun torehan tersebut dianggap impresif oleh banyak pihak, hal itu ternyata belum cukup untuk menggoyahkan dominasi Rodri. Pemain Spanyol ini tidak hanya berhasil membawa Manchester City mempertahankan gelar Premier League, tetapi juga tampil sebagai pilar penting bagi Spanyol dalam meraih gelar Euro 2024.
Sejak awal 2023, Rodri berhasil mengumpulkan delapan trofi untuk klub dan negara, mencatatkan prestasi dua kali lipat lebih banyak dari jumlah pertandingan yang dia lewatkan.
Sederet Penghargaan di Malam Ballon d’Or
Selain kemenangan Rodri, beberapa penghargaan prestisius juga diberikan kepada pemain dan pelatih terbaik. Aitana Bonmati dari Spanyol menerima Ballon d’Or Feminin, sementara Emiliano Martinez dari Argentina membawa pulang Piala Yashin sebagai penjaga gawang terbaik.
Di kategori pelatih, Carlo Ancelotti dari Real Madrid dinobatkan sebagai Pelatih Pria Terbaik, dan Emma Hayes dari Chelsea meraih gelar Pelatih Wanita Terbaik Tahun Ini.
Dalam kategori pemain muda, bintang muda Barcelona Lamine Yamal dianugerahi Piala Kopa sebagai pemain muda terbaik, sedangkan Harry Kane dan Kylian Mbappe berbagi penghargaan Gerd Muller.
Selain individu, klub juga mendapat penghargaan khusus pada malam tersebut. Real Madrid dinobatkan sebagai Klub Pria Terbaik Tahun Ini, sedangkan Barcelona meraih penghargaan serupa untuk klub wanita.
Penghargaan ini semakin memperkuat dominasi Spanyol di kancah sepak bola Eropa, dengan kehadiran dua pemain Spanyol, Rodri dan Bonmati, sebagai pemenang Ballon d’Or dalam kategori pria dan wanita.