Xabi Alonso Ungkap Sosok Paling Berpengaruh Dalam Membentuk Jalan Kariernya

Gilabola.comXabi Alonso dikenal sebagai salah satu gelandang terbaik yang pernah lahir dari sepak bola Spanyol. Dia menorehkan karier gemilang bersama Real Sociedad, Liverpool, Real Madrid, hingga Bayern Munchen.

Dia kemudian beralih ke dunia kepelatihan dan membawa Bayer Leverkusen meraih gelar Bundesliga pertama mereka. Di balik kisah sukses panjang itu, Alonso mengakui ada satu sosok yang paling berperan dalam membentuk jalannya, yakni mantan pelatih asal Wales, John Toshack.

Dalam sebuah wawancara dengan Daily Mail tahun 2012, Alonso menuturkan bahwa dirinya mungkin tidak akan meraih pencapaian besar andai bukan karena Toshack.

Dia mengenang saat dipanggil pulang dari masa pinjaman di divisi dua Spanyol untuk memperkuat Real Sociedad pada usia 19 tahun. Alonso menyebut bahwa Toshack menaruh keyakinan penuh padanya untuk membantu mengubah situasi sulit tim, dan semenjak itu dirinya tidak pernah menoleh ke belakang.

Peran Toshack di Dunia Sepak Bola

John Toshack sendiri adalah figur yang punya perjalanan panjang dalam dunia bola. Sebagai pemain, dia memulai karier di Cardiff City sebelum mencatat kesuksesan besar di Liverpool pada dekade 1970-an.

Bersama Kevin Keegan, Toshack membentuk duet tajam yang membantu The Reds menjuarai liga dan meraih gelar di pentas Eropa. Namun, warisan terbesar Toshack ada di kursi manajerial.

Dia meniti karier kepelatihan sejak Swansea City, membawa klub itu dari Divisi Empat hingga ke papan atas sepak bola Inggris. Setelah itu, dia banyak menorehkan kiprah di berbagai negara, termasuk Spanyol, Portugal, Turki, hingga Afrika.

Di Spanyol, khususnya di Real Sociedad, namanya melekat erat karena keberaniannya memberi kesempatan kepada pemain muda. Dari tangan Toshack-lah Alonso muda mendapat debut profesional, yang kelak menjadikannya salah satu gelandang andalan Spanyol dan peraih Piala Dunia.

Menurut catatan Givemesport, Alonso tampil 39 kali di bawah arahan Toshack. Jumlah itu cukup untuk memperlihatkan besarnya kepercayaan sang pelatih pada dirinya.

Selain Sociedad, Toshack juga sempat beberapa kali menangani Real Madrid, bahkan mengantarkan Los Blancos meraih gelar La Liga pada musim 1989/1990.

Meski Alonso juga pernah dibesut pelatih besar lain seperti Carlo Ancelotti, Pep Guardiola, hingga Jose Mourinho, dia menegaskan bahwa kepercayaan pertama yang diberikan Toshack menjadi fondasi penting. Dari sanalah mentalitas dan keyakinan dirinya sebagai pemain terbentuk. Tanpa momen itu, perjalanan kariernya bisa saja berbeda.

Kini, saat Alonso telah menapaki jalur kepelatihan dengan sukses, kisah tentang Toshack tetap menjadi pengingat bahwa satu keputusan berani dari seorang pelatih dapat mengubah jalan hidup seorang pemain.

Bagi Alonso, nama John Toshack akan selalu tercatat sebagai sosok yang membuka pintu besar dalam karier sepak bolanya, baik sebagai pemain ataupun kini setelah beralih menjadi pelatih.

IKLAN