Gilabola.com – Torino harus puas berbagi poin saat menjamu Hellas Verona setelah pertandingan yang penuh drama, termasuk kegagalan penalti, blunder fatal dari Vanja Milinkovic-Savic, dan kartu merah untuk Samuele Ricci.
Granata datang dengan modal tiga kemenangan dan dua hasil imbang dalam lima laga terakhir, namun tetap dilanda krisis pemain seperti Duvan Zapata, Perr Schuurs, dan Alieu Njie. Verona sendiri tampil percaya diri usai mengalahkan Udinese dan menahan imbang Parma.
Pertandingan dimulai dengan intensitas tinggi. Daniel Mosquera nyaris membuka skor dari luar kotak penalti, sedangkan Amin Sarr membuang peluang emas dalam skema serangan balik.
Kedua tim silih berganti mengancam. Antoine Bernede hampir mencetak gol dengan sepakan melengkung yang tipis melenceng dari tiang jauh, sementara peluang Mosquera digagalkan oleh Saul Coco yang melakukan blok krusial.
Puncak drama terjadi pada menit ke-62 ketika Torino mendapat penalti usai VAR menangkap tangan Sarr mengenai bola. Namun, eksekusi Che Adams terlalu lemah dan berhasil ditepis kiper Lorenzo Montipò.
Tak berselang lama, kesalahan fatal terjadi. Milinkovic-Savic terlalu santai saat menerima backpass, dan saat hendak membuang bola, sepakan clearance-nya malah membentur Sarr yang sedang menekan. Bola memantul dan masuk ke gawang — gol konyol yang membuat Verona unggul 1-0.
Namun hanya tiga menit kemudian, Torino membalas lewat aksi individu Eljif Elmas. Ia memotong ke dalam dari sisi kanan, bermain satu-dua dengan Vlasic, lalu melepas tembakan kaki kiri yang melengkung dan masuk ke gawang lewat tiang jauh.
Nasib buruk kembali menimpa Torino pada menit ke-86 saat Samuele Ricci dikartu merah langsung karena tekel brutal ke arah pergelangan kaki Junior Ajayi.
Meski bermain dengan 10 orang, Torino berhasil mempertahankan skor hingga akhir dan mengamankan satu poin dari laga yang penuh insiden.
