Gila Bola – Inter Milan menang saat menjamu Sassuolo di pekan ke-35 Liga Italia serie A, dua gol dari Romelu Lukaku dan Lautaro Martinez ditambah gol bunuh diri Ruan membuat tim tamu gagal mengejar ketertinggalan mereka!
Inter Milan menjamu Sassuolo di giornata ke 35 Serie A yang digelar di Stadio Giuseppe Meazza pada hari Minggu (14/5) dinihari wib. Tuan rumah masih jauh terlalu kuat bagi tim tamu yang kemudian keduanya mengakhiri pertandingan dengan skor 4-2.
Meskipun kekurangan peluang, Sassuolo dapat bangga dengan penampilan mereka, sementara kemampuan Inter untuk memainkan kekuatan penyerang bintang mereka terbukti menjadi taktik penting.
Jalannya Pertandingan
Selama 45 menit pertama, Inter Milan menghadapi beberapa momen yang menantang dari Sassuolo, tetapi mereka berhasil mempertahankan wilayah mereka dengan baik.
Sassuolo mengira mereka telah memimpin di awal pertandingan ketika Berardi meluncur ke tiang jauh untuk menyuntikkan umpan silang Lauriente dari kiri ke kanan, tetapi VAR turun tangan untuk membatalkan gol tersebut karena offside oleh Berardi.
Salah satu taktik impresif yang digunakan Inter Milan adalah memainkan kekuatan penyerang mereka, Romelu Lukaku. Barisan pertahanan mereka akan memberikan umpan langsung ke kakinya, memungkinkannya untuk menggunakan kekuatannya untuk menahan pemain belakang lawan dan menciptakan peluang mencetak gol untuk rekan setimnya atau mencetak gol sendiri.
Henrique dan Correa juga membuang peluang untuk mencetak gol melalui sundulan bebas di kedua sisi sebelum Lukaku membuka kebuntuan. Lukaku mencetak gol ketujuhnya di Serie A musim ini untuk memberikan keunggulan Inter pada menit 41 babak pertama.
Pemain depan yang dahulunya bermain di Everton tersebut menerima bola dari D’Ambrosio, kemudian mengecoh Ruan dan melepaskan tembakan spektakuler ke sudut atas gawang Sassuolo dari luar kotak penalti, merubah kedudukan menjadi 1-0.
Di sisi lain, penampilan Sassuolo patut diacungi jempol. Mereka berhasil melakukan serangan balik yang efektif melalui Berardi dan berhasil menciptakan beberapa peluang mencetak gol pada transisi. Namun, ketidakmampuan mereka untuk mengonversi peluang tersebut menjadi masalah tersendiri bagi Sassuolo.
Sayangnya penampilan impresif Sassuolo tak berlanjut di babak kedua, karena pada menit ke-55 pertandingan, terjadi blunder parah yang mengakibatkan sebuah gol bunuh diri yang membuat Inter unggul 2-0.
Ruan, bek Sassuolo, sayangnya menjadi pelakunya atas gol bunuh diri ini. Urutan kejadiannya dimulai dengan Bellanova, yang mengirimkan tendangan sudut yang disapu dari kotak penalti Sassuolo. Bellanova kemudian dengan mahir menggiring bola melewati Lauriente, sebelum memberikan umpan cantik ke dalam area penalti.
Dalam upaya untuk menghalau bahaya tersebut, Ruan bergegas mengarah ke bola dan mencoba membelokkan bola dari jalurnya. Namun sayang, dia akhirnya secara tidak sengaja mengarahkan bola ke gawang timnya sendiri, membuat kiper tidak memiliki kesempatan untuk bertindak. Bola berputar ke sudut atas gawang, dan stadion meletus dalam sorak-sorai ketika Inter mencetak gol kedua mereka.
Saat tengah berusaha bangkit usai kebobolan dua gol, sayangnya gawang Sassuolo harus kembali dijebol pemain Inter di menit 58! Lautaro Martinez berhasil membuat dampak signifikan tak lama setelah masuk dari bangku cadangan, tetapi ini sebenarnya adalah momen yang terlupakan lagi bagi Ruan, momen suram!
Usai menerima bola dari Mkhitaryan, Lautaro Martinez memotong ke dalam dari sisi kanan dan mengirim umpan silang rendah yang kuat ke arah gawang. Bola memantul dari Ruan dan melambung tinggi melewati Consigli, skor 3-0 Inter semakin tak terkejar!
Pada menit ke-63, Sassuolo berhasil mencetak gol, mengurangi defisit mereka menjadi 3-1. Berardi, yang telah menjadi pemain terbaik untuk Sassuolo sepanjang pertandingan, menerima bola di sisi kanan kotak penalti dan mengirimkan umpan silang ke arah Henrique dengan kaki kirinya. Gelandang tersebut berhasil melepaskan diri dari pemain penjaga dan menyundul bola masuk ke sudut bawah gawang.
Saat pendukung Milan sudah merasa lega timnya bakal menang, tiba tiba di menit 77 laga kembali menjadi menegangkan saat Davide Frattesi berhasil memeperkecil jarak ketertinggalan menjadi 3-2!
Sekali lagi, gawang Inter kebobolan karena crossing dari lawan. Frattesi yang sudah mengantisipasi bola yang akan datang, berlari menuju tengah kotak penalti dengan berhasil menghindari penjagaan Asllani. Dengan waktu dan akurasi yang sempurna, dia menyambut crossing dari Rogério dan mengarahkan sundulannya ke sudut bawah gawang, sehingga kiper Inter tidak memiliki kesempatan untuk menyelamatkan bola.
Di menit akhir waktu normal, Lukaku mencetak gol keduanya! Inter akhirnya meraih kemenangan 4-2 atas Sassuolo! Brozovic melepas umpan terarah ke sisi kiri area penalti, di mana Lukaku sedang berlari. Dengan tenang dan presisi, Lukaku menerima bola dan memilih waktu yang tepat untuk menentukan target sebelum menembak bola rendah dan keras ke pojok bawah dari sudut sempit. Pertandingan pun usai dengan kemenangan bagi Inter Milan!