Gilabola.com – Matias Soule menorehkan sejarah dengan mencetak gol tercepat Roma di Serie A 2024/2025, hanya dalam 22 detik, yang cukup untuk mengamankan kemenangan atas Empoli yang pincang.
Roma datang ke pertandingan ini dengan semangat tinggi setelah kemenangan dramatis di Liga Europa melawan Athletic Club. Namun, dengan laga leg kedua di Bilbao pada Kamis mendatang, Daniele De Rossi melakukan sembilan perubahan dalam susunan pemain, termasuk mengistirahatkan Paulo Dybala dan Zeki Celik.
Di sisi lain, Empoli yang sebelumnya sukses menyingkirkan Juventus dari Coppa Italia sedang dalam performa buruk, hanya meraih tiga hasil imbang dalam 12 pertandingan Serie A terakhir. Situasi mereka semakin sulit dengan banyaknya pemain absen, termasuk Youssef Maleh, Tino Anjorin, Ardian Ismajli, Mattia Viti, Ola Solbakken, Nicolas Haas, Szymon Zurkowski, Tyronne Ebuehi, Saba Sazonov, dan Pietro Pellegri.
Gol Cepat Soule, Roma Unggul Sejak Detik ke-22
Roma langsung tancap gas dan mencetak gol dalam 22 detik pertama pertandingan. Lorenzo Colombo kehilangan bola di lini tengah, kemudian Anass Salah-Eddine melepaskan umpan silang dari sisi kiri yang melewati Lorenzo Pellegrini.
Bola jatuh ke kaki Matias Soule, yang mengontrol sebentar di dalam kotak penalti sebelum menembak dengan kaki kiri, menaklukkan kiper Marco Silvestri.
Gol ini resmi menjadi gol tercepat Roma dalam sejarah Serie A.
Peluang Terbuang, Roma Gagal Menambah Keunggulan
Setelah gol cepat itu, Roma terus menekan. Mile Svilar melakukan penyelamatan gemilang dengan menepis tembakan Mattia De Sciglio, sementara Pellegrini hampir menggandakan keunggulan setelah menerima umpan dari Eldor Shomurodov, tetapi tembakannya melebar tipis.
Peluang emas lain datang pada menit ke-36. Pellegrini dengan apik mengontrol bola sulit dan mengoper ke Shomurodov, namun sang striker malah menembakkan bola dengan keras ke mistar gawang dari jarak sembilan meter.
Beberapa saat kemudian, Manu Kone menerima umpan terobosan dari Soule, berhasil melewati Silvestri, tetapi gagal mencetak gol setelah tembakannya dari sudut sulit hanya mengenai sisi luar tiang gawang.
Shomurodov kembali menyia-nyiakan kesempatan emas saat menanduk umpan silang dari Soule, tetapi bola hanya mengenai kaki Silvestri dari jarak sangat dekat.
Roma Bertahan di Babak Kedua, Empoli Hampir Samakan Kedudukan
Di babak kedua, Roma tetap menguasai pertandingan tetapi kesulitan menambah gol. Silvestri kembali tampil heroik dengan satu tangan menepis tandukan Pellegrini yang menyambut umpan Saud Abdulhamid. Tommaso Baldanzi, yang menghadapi mantan klubnya, juga sempat menguji kiper lawan dengan tembakan kerasnya.
Di masa injury time, Artem Dovbyk memiliki kesempatan emas untuk mengunci kemenangan setelah menerima umpan terobosan dari Baldanzi, tetapi Silvestri kembali sigap dan menepis usahanya.
Empoli nyaris menyamakan skor dengan peluang terakhir pertandingan, ketika Christian Kouame melepaskan sundulan yang hanya melebar tipis di samping gawang.
Roma Bawa Pulang 3 Poin dengan Gol Bersejarah Soule
Gol kilat Matias Soule terbukti menjadi penentu kemenangan Roma atas Empoli. Meskipun memiliki banyak peluang untuk memperbesar keunggulan, penyelesaian akhir yang kurang tajam membuat Giallorossi harus puas dengan skor 1-0.
Kemenangan ini menjadi modal penting bagi Roma sebelum menghadapi Athletic Club di leg kedua Liga Europa pada hari Kamis.