Dari Pahlawan Anfield Kini Terasing di Milan: Nasib Tragis Divock Origi

Gilabola.com – Divock Origi, dikabarkan akan mengakhiri kontraknya bersama AC Milan lebih cepat. Striker asal Belgia itu sudah satu musim penuh tersingkir dari skuad utama dan menolak bermain untuk tim junior Milan Futuro.

Origi, yang kini berusia 30 tahun, meninggalkan Liverpool pada 2022 sebagai sosok pahlawan. Namun, perjalanannya di Italia justru tidak berjalan sesuai harapan. Ia terakhir kali membela Milan pada 2023 sebelum akhirnya dipinjamkan ke Nottingham Forest musim lalu, di mana ia hanya mencetak satu gol.

Hubungan Origi dan Milan Memburuk

Menurut laporan La Gazzetta dello Sport, Milan dan Origi akan segera menyepakati pemutusan kontrak, meski masih tersisa satu tahun lagi. Origi disebut akan menerima kompensasi berupa setengah dari gajinya.

Yang lebih mengejutkan, Origi bahkan tidak lagi hadir untuk memperkuat Milan Futuro. Ia memilih berlatih secara pribadi bersama pelatih kebugaran di luar pusat latihan Milanello. Situasi ini menandakan hubungan keduanya sudah benar-benar retak.

Dari Pahlawan Anfield hingga Tersisih di Italia

Nama Origi sangat dicintai fans Liverpool. Ia dikenang lewat dua golnya ke gawang Barcelona di semifinal Liga Champions, gol penutup di final melawan Tottenham, serta tradisi mencetak gol dalam Derby Merseyside kontra Everton.

Saat bergabung dengan Milan pada 2022, ekspektasi begitu tinggi. Paolo Maldini bahkan menyebutnya bisa menjadi “pemain hebat”. Namun, kenyataan berkata lain: Origi hanya mencetak dua gol di musim pertamanya, dan sejak itu dianggap tidak lagi masuk dalam rencana tim.

Meski performanya menurun, Origi masih menyimpan semangat untuk bangkit. Namun hingga kini belum jelas ke mana ia akan melanjutkan karier. Selama membela Liverpool, ia mencetak 41 gol dalam 175 penampilan dan mengoleksi berbagai trofi bergengsi, termasuk Liga Champions dan Premier League.

Baca berita lainnya di kategori: Liga Italia
IKLAN