Gilabola.com – Derby della Capitale antara Lazio vs AS Roma berakhir tanpa pemenang setelah kedua tim bermain imbang 1-1 di Stadio Olimpico, Senin (14/4/2025) dini hari WIB. Alessio Romagnoli sempat membawa Lazio unggul lebih dulu, sebelum Matias Soulé membalas lewat gol spektakuler dari luar kotak penalti.
Pertandingan ini tak hanya soal gengsi ibu kota, tapi juga perebutan posisi di papan atas Serie A, terlebih dengan hasil-hasil lain di akhir pekan yang memperketat persaingan zona Eropa.
Lazio datang dengan kondisi kurang ideal setelah kalah 0-2 dari Bodo/Glimt di Liga Europa. Mereka sudah bisa menurunkan Taty Castellanos yang baru pulih cedera dan Matteo Guendouzi usai menjalani skorsing, tapi masih kehilangan Nuno Tavares, Patric, dan Arijon Ibrahimovic.
Di sisi lain, AS Roma berusaha bangkit setelah kemenangan beruntun mereka di Serie A terhenti di angka tujuh, usai ditahan imbang 1-1 oleh Juventus pekan lalu. Alexis Saelemaekers kembali dari larangan bermain, tapi Paulo Dybala dan Saud Abdulhamid masih absen.
Romagnoli Buka Keunggulan Lazio
Laga langsung berjalan panas sejak awal. Kiper Roma, Mile Svilar, harus bekerja keras menepis sundulan Romagnoli dari umpan tendangan bebas Gustav Isaksen yang mengarah ke bawah mistar. Svilar kembali berjibaku menggagalkan sepakan Isaksen di tiang dekat usai dribbling indahnya.
Meski Roma lebih banyak menguasai bola, justru peluang-peluang berbahaya lebih banyak milik Lazio. Svilar sempat kembali menepis sepakan melengkung kaki kiri Isaksen yang mengarah ke pojok atas gawang.
Gol akhirnya tercipta sesaat setelah jeda. Dua pemain yang merupakan fans sejati Lazio, Luca Pellegrini dan Romagnoli, berkolaborasi. Pellegrini mengirim umpan tendangan bebas ke depan gawang, disambut sundulan Romagnoli di tiang dekat. Kali ini Svilar tak mampu menghalau bola, dan Romagnoli langsung berlari merayakan gol ke arah Curva Nord, mencium lambang klub di dadanya.
Gol Magis Soulé Samakan Skor
Roma nyaris menyamakan kedudukan lewat sundulan Gianluca Mancini dari sepak pojok Lorenzo Pellegrini, tapi Christos Mandas berhasil menepisnya di pojok bawah gawang.
Lazio kembali mengancam melalui sundulan Guendouzi dan sepakan Zaccagni yang masih melebar. Tapi justru Roma yang berhasil menyamakan skor lewat gol magis Matias Soulé di menit ke-68.
Menerima bola liar di luar kotak penalti, Soulé melepaskan sepakan first-time kaki kiri yang melesat kencang, membentur mistar bagian bawah, lalu memantul ke dalam gawang. Teknologi garis gawang memastikan bola sudah sepenuhnya melewati garis.
Drama Jelang Akhir Laga
Masuknya Pedro sempat memberikan ancaman untuk Roma lewat sepakan kerasnya dari luar kotak penalti yang bisa ditepis Svilar. Sang kiper kembali jadi penyelamat ketika melakukan dua penyelamatan beruntun — mencegah gol bunuh diri Evan N’Dicka dan memblok bola rebound dari Boulaye Dia.
Di masa injury time, Tijjani Noslin hampir membawa Lazio menang setelah menerima bola dari sepak pojok, tapi sundulannya melenceng karena terlambat melakukan lompatan.
Hasil imbang ini tidak banyak membantu kedua tim dalam perebutan tiket ke kompetisi Eropa musim depan.
