Gilabola.com – Scott McTominay, yang dulu dilepas begitu saja oleh Manchester United, kini menjelma jadi bintang besar di Napoli dan bahkan masuk nominasi Ballon d’Or. Kini Tottenham Hotspur, Barcelona, hingga Newcastle United saling berebut untuk mendapatkan tanda tangannya — meski Napoli bertekad untuk mempertahankannya lebih lama lagi.
Dari Akademi Setan Merah ke Panggung Eropa
McTominay menapaki karier dari akademi Manchester United dan sukses menembus tim utama berkat etos kerja serta mentalitas tempurnya. Ia mencatat 255 penampilan bersama Setan Merah, mencetak 29 gol dan menyumbang 8 assist — angka yang membuktikan betapa konsistennya sang gelandang asal Skotlandia.
Namun, semuanya berubah pada musim panas 2024. Manajer Erik ten Hag kala itu hanya memberinya kesempatan tampil sebagai starter 18 kali di Premier League 2023/24, hingga akhirnya klub memutuskan menjualnya. Napoli, yang melihat potensi besar di balik tubuh tangguh McTominay, langsung bergerak cepat menebusnya dengan harga sekitar Rp435 miliar (setara £21 juta).
Keputusan itu terbukti jenius. Di bawah asuhan Antonio Conte, McTominay berkembang luar biasa. Ia membawa Partenopei (julukan Napoli) menjuarai Serie A musim 2024/25 dan bahkan finis di urutan ke-18 dalam daftar Ballon d’Or 2025 — sebuah pencapaian luar biasa untuk pemain yang sempat tersisih di Inggris.
Tottenham, Barcelona, dan Newcastle Berebut
Kini, penampilan gemilang McTominay membuat banyak klub besar tergoda. Tottenham Hotspur disebut sebagai klub Inggris paling serius ingin membawanya pulang ke Premier League. Menurut sumber internal, manajer Ange Postecoglou melihat McTominay sebagai sosok ideal untuk menambah tenaga dan dinamika di lini tengah.
Selain Spurs, Newcastle United juga ikut bersaing. Eddie Howe menilai pengalaman serta jiwa kepemimpinan McTominay cocok untuk memperkuat ambisi mereka di Liga Champions.
Sementara itu, dari Spanyol, Barcelona memasukkan nama McTominay dalam daftar pendek tiga gelandang yang ingin direkrut musim panas mendatang, bersaing dengan Amadou Onana dan seorang lulusan La Masia.
Napoli Tak Mau Lepas Sang Jantung Tim
Sayangnya bagi para peminat, Napoli sama sekali tidak berniat menjual pemain yang kini menjadi jantung permainan mereka. Dalam 10 penampilan awal musim ini, McTominay sudah mencetak empat gol dan memberi satu assist.
Gaya bermainnya yang penuh tenaga, kemampuan box-to-box, serta ketenangan baru yang ia temukan membuatnya jadi pemain tak tergantikan di bawah Conte.
Suporter Napoli pun jatuh cinta. Nama McTominay bergema di tribun Stadio Diego Armando Maradona, dan syal bertuliskan “McTominay 39” ludes terjual di toko resmi klub. Sang pelatih pun terang-terangan memujinya.
Menurut sumber internal, Aurelio De Laurentiis, presiden Napoli, tidak akan melepas pemain kesayangannya itu. McTominay masih memiliki kontrak hingga 2028 dan dikabarkan “sangat bahagia” tinggal di Naples, menikmati kehidupan kota dan dukungan hangat para tifosi.
“Scott mencintai kehidupan di sini,” ujar seorang sumber dekat klub. “Para fans memperlakukannya seperti keluarga sendiri.”
Fokus ke Napoli, tapi Premier League Masih Menggoda
Walau bahagia di Italia, McTominay tak pernah menutup pintu untuk kembali ke Inggris. Ia disebut akan mempertimbangkan tawaran “dari proyek yang tepat” di masa depan. Napoli pun sadar nilai sang pemain terus meningkat dan berencana memperpanjang kontraknya hingga 2030, dengan tambahan klausul rilis yang besar.
Untuk saat ini, fokus McTominay hanya satu: membawa Napoli mempertahankan gelar Serie A. Tapi bagi Tottenham, Barcelona, dan Newcastle — perburuan terhadap gelandang kolosal asal Skotlandia ini baru saja dimulai.
