Site icon Gilabola.com

Dipermalukan Bodo/Glimt, Kapten Roma Tidak Khawatir Tetapi Marah

Kapten AS Roma Lorenzo Pellegrini mengaku tidak khawatir dengan kondisi mental serta kepercayaan diri rekan-rekannya setelah dipermalukan Bodo/Glimt 6-1, tetapi sang pemain hanya merasa marah dengan hasil tersebut.

Raksasa asal ibukota Italia, AS Roma harus menelan pil pahit di Liga Konferensi setelah mereka dihantam wakil Norwegia Bodo/Glimt dengan skor sangat telak 6-1. Selepas laga, para punggawa dari I Giallorossi bahkan harus meminta maaf kepada para penggemar yang sudah jauh-jauh menyempatkan diri bertandang ke Norwegia dan mendapatkan suguhan hasil yang mengecewakan.

Menanggapi hasi tersebut, kapten dari Roma, Lorenzo Pellegrini mengaku hanya bisa meminta maaf dan meyakinkan kepada para penggemar klub bahwa mereka akan berusaha bangkit menjadi lebih baik dari sebelumnya. Semua yang perlu dikatakan sudah diungkapkan di ruang ganti pemain jadi Pellegrini merasa tidak perlu mengatakan apapun lagi mengenai rekan-rekan setimnya kepada media.

Sang kapten juga mengaku dirinya tidak merasa khawatir bahwa kekalahan telak tersebut bisa mempengaruhi kepercayaan diri serta mental dari timnya kedepannya. Pellegrini justru mengaku dirinya merasa marah dengan hasil yang baru diraih itu dan mulai besok dia ingin agar timnya mau bekerja lebih keras lagi karena masih ada banyak laga yang harus mereka hadapi kedepannnya.

“Tidak, saya marah. Saya tidak merasa khawatir, ataupu kecewa, hanya merasa marah. Mulai besok, kita harus bekerja lebih keras lagi, karena masih ada banyak laga yang harus dimenangkan,” ujar Pellegrini kepada Sky Sport Italia.

Roma memang harus segera melupakan kekecewaan yang mereka hadapi, karena akhir pekan nanti harus menghadapi tantangn berat dari pimpinan klasemen semetara Serie A, Napoli. I Giallorossi tentu ingin membuktikan bahwa mereka sebenarnya adalah tim yang tangguh terutama para punggawa inti dari skuad asuhan Jose Mourinho tersebut.

Jika kembali meraih hasil negatif, bukan tidak mungkin tekanan akan datang semakin berat untuk Roma bukan hanya bagi pelatih mereka. Skuad asal ibukota tersebut memang memiliki ambisi untuk bisa lebih baik lagi musim ini dan melakukan pembelian yang tidak sedikit di bursa transfer musim panas.

Exit mobile version