Gilabola.com – Ketertarikan Wolverhampton Wanderers terhadap dua mantan pelatih Juventus membuka peluang yang bisa menghemat biaya besar bagi raksasa Turin.
Pergeseran Kursi Pelatih di Wolves dan Dampaknya untuk Juventus
Setelah memecat Vitor Pereira, Wolves tengah menimbang sejumlah kandidat baru. Di antara nama yang dibahas, muncul dua sosok yang sangat dikenal di Turin: Thiago Motta dan Igor Tudor.
Laporan Matteo Moretto di kanal YouTube Fabrizio Romano, menyebutkan bahwa pihak Wolves telah menghubungi kedua pelatih tersebut untuk menanyakan ketersediaan mereka.
Bagi Juventus, keputusan Wolves bisa memiliki konsekuensi finansial sangat signifikan. Motta dan Tudor masih terikat kontrak hingga Juni 2027 dan Juventus tetap diwajibkan membayar gaji mereka setelah pemecatan masing-masing pelatih.
Potensi Penghematan yang Sangat Besar
Kontrak Motta menjadi beban terbesar bagi Juventus, dengan nilai sekitar €16,3 juta secara keseluruhan bersama stafnya—setara sekitar Rp285 miliar.
Sementara itu, paket gaji Tudor diperkirakan mencapai €11 juta, atau sekitar Rp192 miliar.
Apabila Wolves memutuskan menunjuk salah satu dari mereka, Juventus otomatis terbebas dari kewajiban membayar sisa kontrak tersebut. Artinya, klub Serie A itu berpotensi menghemat hingga €16 juta (sekitar Rp280 miliar) dalam tiga musim ke depan.
Namun, laporan menyebutkan bahwa baik Motta maupun Tudor belum sepenuhnya tertarik dengan tawaran Premier League dan lebih memilih menunggu peluang lain.
Meski begitu, Juventus tentu diam-diam berharap pencarian pelatih baru oleh Wolves bisa berakhir dengan salah satu dari dua nama itu, sehingga menghentikan salah satu beban terbesar mereka di luar lapangan.

