Gilabola.com – Hanya dua pekan tersisa di Serie A, dan satu tempat terakhir di Liga Champions masih jadi rebutan antara empat klub: Juventus, Lazio, Roma, dan Bologna.
Atalanta sudah memastikan diri finis di empat besar secara matematis usai kemenangan atas Roma, sedangkan Milan dan Fiorentina kini lebih realistis membidik Liga Konferensi Eropa.
Hasil pekan ke-36 membuat persaingan papan atas semakin sengit. Juventus hanya bisa bermain imbang 1-1 melawan Lazio, sementara Roma harus menelan kekalahan 2-1 dari Atalanta.
Bologna, yang seharusnya bisa memanfaatkan situasi, justru tumbang 3-1 saat bertandang ke markas Milan. Fiorentina juga gagal meraih poin setelah kalah 2-1 di kandang Venezia.
Kini, Juventus dan Lazio sama-sama mengoleksi 64 poin, diikuti Roma dengan 63 dan Bologna 62. Persaingan makin rumit karena aturan di Serie A yang memprioritaskan rekor pertemuan langsung (head-to-head) sebelum selisih gol.
Juventus, yang sedang mencari stabilitas, akan menghadapi Udinese di kandang dan kemudian bertandang ke Venezia. Mereka punya keunggulan head-to-head atas Milan dan Lazio, imbang kontra Roma dan Bologna, serta kalah dari Fiorentina.
Hasil imbang melawan Lazio membuat posisi mereka belum sepenuhnya aman, dan dua laga sisa bisa menjadi ujian konsistensi sekaligus pertarungan mental di papan atas sepak bola Italia.
Lazio yang juga memiliki 64 poin dijadwalkan bertemu Inter di laga tandang, lalu menjamu Lecce di pekan penutup. Mereka kalah dalam rekor pertemuan dari Juventus, Bologna, Roma, dan Fiorentina, serta hanya unggul atas Milan. Dengan jadwal yang tergolong berat, peluang Lazio bisa dipengaruhi bukan hanya oleh hasil mereka, tetapi juga hasil dari pesaing lain.
Jadwal Menentukan dan Rekor Head-to-Head yang Jadi Kunci
Roma, satu poin di bawah Juventus dan Lazio, akan menghadapi laga krusial saat menjamu Milan lalu bertandang ke markas Torino. Mereka unggul dalam rekor pertemuan melawan Lazio, imbang dengan Juventus, tapi kalah dari Bologna dan Fiorentina. Dengan posisi yang sangat tipis, hasil imbang bisa sangat berarti—tergantung siapa lawannya.
Bologna yang ada di posisi kelima dengan 62 poin menyisakan laga tandang ke Fiorentina dan menjamu Genoa. Mereka punya keunggulan penting dalam head-to-head atas Roma dan Lazio, seimbang dengan Juventus, tapi kalah dari Milan. Laga melawan Fiorentina akan menjadi duel penentu yang sarat emosi dan bisa membuka atau menutup pintu ke Liga Champions bagi kedua tim.
Milan sendiri memiliki 60 poin dan masih punya harapan tipis, menghadapi Roma dan Monza di laga terakhir. Mereka unggul atas Bologna dalam pertemuan langsung, namun kalah dari Lazio, Juventus, dan Fiorentina.
Sementara itu, Fiorentina yang memiliki 59 poin akan melawan Bologna dan Udinese. Rekor pertemuan mereka sangat kuat, unggul atas Lazio, Juventus, Milan, dan Roma.
Dengan dua laga tersisa, setiap poin akan menentukan, dan di Serie A Italia musim ini, angka di klasemen bukan satu-satunya ukuran, rekor pertemuan menjadi pisau bermata dua yang bisa mengangkat atau menenggelamkan sebuah tim.
