Gilabola.com – AS Roma dikabarkan tengah mempertimbangkan secara serius untuk merekrut Enzo Maresca sebagai pelatih baru mereka musim depan, meskipun dua hambatan besar membuat kesepakatan ini masih sulit terwujud.
Di sisi lain, masa depan Maresca di Chelsea juga mulai dipertanyakan, meski ia berhasil membawa tim ke final UEFA Conference League dan berada di jalur untuk lolos ke Liga Champions.
Chelsea Ragu, Roma Siap Tampung Maresca
Meskipun baru ditunjuk sebagai manajer Chelsea musim panas lalu, Maresca mulai menghadapi keraguan dari internal manajemen The Blues.
Sumber menyebutkan bahwa sebagian petinggi klub masih belum sepenuhnya yakin dengan metode kepelatihannya, meski secara hasil ia terbilang sukses—terutama dengan membawa Chelsea mencapai final UEFA Conference League dan menjaga peluang lolos ke Liga Champions musim depan.
Jika pada akhirnya Chelsea memutuskan untuk berpisah dengan Maresca, pelatih berusia 45 tahun itu kemungkinan tak akan lama menganggur. Roma disebut melihat Maresca sebagai kandidat ideal: pelatih muda, ambisius, dan punya visi kuat membangun identitas tim dalam jangka panjang.
Maresca juga diketahui memiliki hubungan baik dengan Claudio Ranieri yang saat ini menjabat sebagai pelatih interim Roma. Ranieri sendiri akan kembali ke posisi di balik layar musim depan, dan dilaporkan sudah merekomendasikan Maresca secara langsung kepada pemilik klub, Friedkin Group.
Namun demikian, peluang Maresca melatih Roma masih terhalang oleh dua masalah utama. Yang pertama tentu statusnya di Chelsea. Roma baru akan bergerak jika Maresca benar-benar dilepas oleh klub asal London tersebut.
Hingga kini belum ada keputusan final dari manajemen Chelsea, yang disebut akan menilai nasib Maresca berdasarkan hasil akhir musim ini—apakah mampu meraih tiket Liga Champions dan menjuarai Conference League. Kegagalan di salah satu kompetisi itu bisa menjadi titik kritis.
Gaji Tinggi Jadi Kendala untuk Roma
Hambatan kedua adalah soal gaji. Saat ini, Maresca menerima bayaran sekitar €5 juta per tahun (sekitar Rp1,6 miliar per pekan) dari Chelsea. Roma menyadari bahwa mereka harus menawarkan angka serupa untuk bisa membujuknya kembali ke Italia.
Namun, kondisi keuangan Roma juga masih terikat kontrak Daniele De Rossi, pelatih sebelumnya, yang menerima sekitar €3 juta bersih per musim hingga 2027.
Meski demikian, ketertarikan Roma terhadap Maresca tidak surut. Jika Chelsea memutuskan berpisah dengannya, Giallorossi dipastikan akan mencoba meyakinkan sang pelatih untuk bergabung dengan proyek mereka.
Lolos ke Liga Champions bisa menjadi daya tarik tambahan, dan laga mereka berikutnya melawan AC Milan disebut sangat krusial untuk menjaga peluang itu.
Perkembangan transfer ini bisa terjadi cepat dalam beberapa minggu ke depan, terutama jika Maresca resmi meninggalkan Stamford Bridge. Situasi ini akan menjadi salah satu cerita besar yang patut ditunggu di bursa transfer musim panas.
Pergerakan Chelsea di Bursa Transfer
Sementara itu, Chelsea juga terus bergerak mencari pemain baru. Klub dilaporkan telah menghubungi kembali perwakilan striker RB Leipzig, Benjamin Sesko, sebagai alternatif dari target utama Manchester United.
Selain itu, transfer committee Chelsea juga memantau situasi Leroy Sane. Winger Bayern Munich itu disebut-sebut lebih tertarik pindah ke Stamford Bridge dibanding ke Tottenham Hotspur jika ia meninggalkan Jerman secara gratis musim panas ini.
Tak hanya itu, seorang penyerang Premier League yang tak disebutkan namanya juga dilaporkan menjadikan Chelsea sebagai tujuan utama transfernya musim panas nanti.
Statistik Rapor Maresca di Chelsea (Hingga Saat Ini)
- Pertandingan: 54
- Menang: 32
- Seri: 9
- Kalah: 13
- Gol Dicetak: 114
- Gol Kebobolan: 58
- Persentase Kemenangan: 59,3%