Era Agnelli Terancam Berakhir, Tether Siap Ambil Alih Juventus!

Gilabola.com – Tether, perusahaan stablecoin kripto yang kini menjadi pemegang saham minoritas Juventus, resmi mengumumkan langkah besar untuk mengambil alih penuh klub raksasa Italia tersebut. Pada Jumat malam, Tether menyatakan telah mengajukan penawaran tunai mengikat untuk membeli seluruh saham mayoritas milik Exor, perusahaan induk keluarga Agnelli yang telah menguasai Juventus sejak 1923.

Langkah ini menandai babak baru dalam struktur kepemilikan Bianconeri, sekaligus membuka peluang perubahan besar dalam arah jangka panjang klub.

Dari Pemegang Minoritas ke Calon Pemilik Penuh

Tether pertama kali masuk ke struktur kepemilikan Juventus pada Februari 2025 dengan membeli saham minoritas. CEO Tether, Paolo Ardoino, dikenal sebagai pendukung setia Juventus sejak kecil. Pada April, kepemilikan Tether meningkat hingga mencapai 10,12 persen saham dengan 6,18 persen hak suara.

Kini, Tether mengambil langkah lebih agresif. Dalam pengumuman resminya, perusahaan tersebut menyatakan telah mengajukan proposal tunai untuk mengakuisisi seluruh saham Exor, yang saat ini menguasai 65,4 persen saham Juventus.

Menurut laporan Calcio e Finanza, Tether menawarkan harga Rp45.220 per saham, yang jika diakumulasikan setara dengan nilai sekitar Rp18,7 triliun untuk saham milik Exor.

Rencana Tender Saham Publik

Tidak berhenti sampai di situ, Tether juga menegaskan niatnya untuk mengajukan penawaran publik bagi seluruh sisa saham Juventus dengan harga yang sama. Artinya, jika seluruh proses berjalan mulus dan mendapat persetujuan regulator, Tether berpeluang menjadi pemilik tunggal Juventus.

Proposal ini sepenuhnya didanai oleh modal internal Tether dan disebut didukung komitmen jangka panjang terhadap klub.

Pernyataan Resmi Tether

“Tether telah mengajukan proposal tunai mengikat kepada Exor untuk mengakuisisi seluruh sahamnya di Juventus Football Club,” demikian bunyi pernyataan resmi Tether.

“Dengan syarat persetujuan regulator, Tether berniat mengajukan penawaran publik untuk sisa saham dengan harga yang sama, sepenuhnya didanai oleh modal sendiri dan didukung komitmen jangka panjang terhadap klub.”

Tether menekankan bahwa Juventus dipandang bukan sekadar klub sepak bola, melainkan simbol disiplin, ambisi, dan kekuatan untuk bangkit dari masa sulit. Klub ini disebut telah membentuk identitas olahraga Italia dan memiliki basis pendukung global yang kuat.

Ikatan Personal Paolo Ardoino dengan Juventus

Paolo Ardoino secara terbuka mengungkap kedekatan emosionalnya dengan Juventus.

“Bagi saya, Juventus selalu menjadi bagian dari hidup saya. Saya tumbuh bersama klub ini,” ujar Ardoino. Ia menyebut bahwa nilai komitmen, ketahanan, dan tanggung jawab yang dipelajari dari Juventus membentuk dirinya hingga saat ini.

Menurut Ardoino, ketertarikan Tether didorong oleh rasa hormat mendalam terhadap Juventus sebagai simbol keunggulan Italia dengan pengaruh global. Nilai-nilai tersebut dinilai sejalan dengan filosofi Tether dalam membangun bisnis yang mandiri dan berorientasi jangka panjang.

Komitmen Investasi Jangka Panjang

Dalam pernyataannya, Tether juga menegaskan kesiapan finansial untuk mendukung Juventus. Jika transaksi rampung, perusahaan tersebut menyatakan siap menginvestasikan Rp17 triliun untuk mendukung pengembangan dan masa depan klub.

Tether menegaskan pendekatan investasinya berbasis jangka panjang, didukung neraca keuangan yang kuat, serta fokus membangun institusi global yang berkelanjutan. Proses akuisisi ini masih bergantung pada persetujuan Exor, penyelesaian dokumen hukum, dan restu regulator terkait.

Pandangan Kami

Langkah Tether mencerminkan ambisi besar untuk membawa Juventus ke fase baru, tidak hanya dari sisi kepemilikan tetapi juga stabilitas finansial. Dengan komitmen modal jangka panjang, Juventus berpotensi mendapatkan fondasi kuat untuk kembali bersaing di level tertinggi, asalkan transisi kepemilikan ini diiringi tata kelola yang konsisten dan fokus pada prestasi olahraga. Nah, yang terakhir ini nih menurut kami jauh lebih penting!

SebelumnyaRuben Loftus-Cheek Timbang Pergi dari AC Milan demi Peluang Piala Dunia 2026
SelanjutnyaArsenal Diprediksi Menang Telak Lawan Tim Juru Kunci Liga Inggris di Emirates