Tottenham Hotspur dan Arsenal menerima pukulan telak dalam upaya mereka merekrut Federico Chiesa, pemain depan berusia 26 tahun yang kontraknya di Juventus tinggal satu tahun lagi.
Kepergian Federico Chiesa dari Juventus menjadi salah satu spekulasi terbesar di jendela transfer musim panas ini karena masa depannya di Allianz Stadium yang tidak menentu.
Musim lalu, Chiesa tampil sebanyak 33 kali di Serie A, mencetak sembilan gol dan mengemas tiga assist. Penampilan turut membantu Juventus finis di posisi ketiga dan mengamankan tempat di Liga Champions.
Hanya saja, karena mereka tertinggal jauh dari Inter Milan yang berhasil meraih Scudetto dengan selisih 23 poin, hasil itu berujung pada berakhirnya masa jabatan Massimiliano Allegri sebagai pelatih kepala Juventus.
Dengan penunjukan Thiago Motta sebagai pelatih kepala baru, Juventus sedang dalam proses pembangunan kembali. Hal ini membuat masa depan Federico Chiesa semakin tidak pasti.
Minggu lalu, CaughtOffside memberitakan bahwa Arsenal bergabung dengan Tottenham dan Liverpool dalam persaingan untuk mendapatkan Chiesa, yang diperkirakan dapat dibeli dengan harga sekitar Rp 442 Milyar musim panas ini.
Pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, telah meminta eksekutif klub untuk memprioritaskan perekrutan pemain asal Italia tersebut, sayangnya ada kabar buruk bagi mereka.
Laporan terbaru dari Gazzetta dello Sport mengungkapkan bahwa Chiesa lebih ingin bergabung dengan Manchester United, meskipun klub tersebut hanya berhasil mengamankan tempat di Liga Europa.
Surat kabar Italia tersebut juga menyebutkan bahwa Juventus khawatir Chiesa akan meninggalkan klub secara cuma-cuma jika kontraknya habis, sehingga mereka berharap bisa menjualnya di bursa transfer ini.
Selama jeda internasional tahun lalu, Chiesa sempat ditanyai tentang masa depannya di tengah ketertarikan dari Liverpool. Dia menyatakan bahwa dirinya fokus pada tugasnya bersama tim nasional Italia dan Juventus.
Pernyataan ini mengindikasikan bahwa Chiesa masih merahasiakan rencananya, meskipun spekulasi mengenai kepergiannya terus berkembang, dengan dia lebih menyukai kepindahan ke Old Trafford.
Awal bulan ini, pelatih baru Juventus, Thiago Motta, memberikan kabar terbaru tentang Chiesa. Dalam wawancara dengan La Gazzetta dello Sport, Motta menyebutkan bahwa Chiesa masih merupakan bagian dari Juventus untuk saat ini dan masa depannya akan diputuskan nanti.
Dengan berbagai klub besar Eropa yang tertarik untuk merekrutnya, masa depan Chiesa di Juventus semakin tidak menentu. Arsenal, Liverpool, Tottenham, dan Manchester United semuanya berlomba-lomba untuk mendapatkan tanda tangannya.
Kehadiran Chiesa di tim mana pun akan menjadi tambahan yang signifikan, mengingat bakat dan pengalamannya di level tertinggi sepak bola Eropa, meski penurunan peforma dan riwayat cederanya menjadi masalah.