Gilabola.com – Gabriel Strefezza menjadi pahlawan bagi Como dengan gol tunggalnya yang membawa kemenangan 1-0 atas Genoa pada Minggu malam.
Kemenangan ini sekaligus memastikan Como tetap bertahan di Serie A, bahkan dengan empat pertandingan tersisa musim ini.
Como Jaga Tren Positif, Genoa Kehilangan Ketajaman
Kedua tim sama-sama telah menembus zona aman di papan tengah klasemen, membuat pertandingan ini dihiasi suasana penuh semangat dan selebrasi.
Como tampil percaya diri setelah meraih tiga kemenangan beruntun sebelumnya, meski mereka harus kehilangan Maxi Perrone akibat skorsing, serta Sergi Roberto, Assane Diao, dan Alberto Dossena yang absen hingga akhir musim karena cedera.
Di kubu Genoa, masalah cedera lebih parah. Mereka tampil tanpa Sebastian Otoa (skorsing) serta Maxwel Cornet, Fabio Miretti, Ruslan Malinovskyi, Alan Matturro, Hugo Cuenca, Jean Onana, Caleb Ekuban, dan Mario Balotelli karena cedera.
Meski begitu, Genoa sebenarnya sempat memiliki peluang terbaik di babak pertama. Lior Kasa nyaris membuka skor di menit-menit awal, tetapi tendangan jarak dekatnya malah melambung di atas mistar.
Honest Ahanor juga hampir mencetak gol ketika ia berhasil memblok upaya sapuan darurat kiper Como, Nicola Leali, namun sontekannya hanya membentur tiang gawang.
Genoa bahkan sempat mencetak gol lewat Morten Thorsby, tetapi gol tersebut dianulir karena offside jelas.
Sementara itu, Como juga mengancam lewat sepakan melengkung Jonathan Ikoné yang terdefleksi dan sundulan Edoardo Goldaniga yang sayangnya melenceng dari posisi yang sangat ideal.
Strefezza Jadi Pembeda di Babak Kedua
Babak kedua berjalan lebih hati-hati, namun Como mampu memanfaatkan peluang yang ada. Sebuah serangan balik cepat yang dipimpin oleh Patrick Cutrone—yang mencatat assist keempatnya musim ini—berakhir dengan penyelesaian klinis dari Gabriel Strefezza untuk membawa Como unggul.
Genoa berusaha membalikkan keadaan dengan memasukkan striker andalan mereka, Andrea Pinamonti, namun upaya itu tak cukup mengubah jalannya pertandingan. Como tetap menjaga kendali permainan meskipun tak banyak menciptakan peluang emas di sisa waktu.
Kemenangan ini bukan hanya memperpanjang rekor Como menjadi empat kemenangan beruntun, tetapi yang lebih penting, memastikan status mereka di Serie A untuk musim depan tanpa perlu menunggu hingga pekan terakhir.