Gilabola.com – Persaingan panas mulai terbentuk di Serie A. Dua klub papan atas Italia, Atalanta dan Bologna, dilaporkan tengah memburu tanda tangan Hakim Sahabo, gelandang muda yang kini bersinar bersama Standard Liège dan memperkuat Timnas Rwanda.
Nama Sahabo makin mencuat setelah performanya memikat sejumlah pemandu bakat yang dikirim kedua klub tersebut dalam beberapa pekan terakhir. Laporan dari Football Italia menyebutkan bahwa Atalanta dan Bologna telah mengutus scout secara berulang untuk memantau permainannya jelang rencana penawaran resmi pada tahun 2026.
Dari Akademi Standard Liège ke Level Internasional
Hakim Sahabo, yang baru berusia 20 tahun pada Juni lalu, merupakan produk akademi Standard Liège. Perjalanannya tak selalu lurus; ia sempat menjalani masa peminjaman di LOSC Lille dan Beerschot VA sebelum kembali ke klub induknya pada musim panas.
Meski usianya masih muda, Sahabo sudah menjadi bagian penting bagi Timnas Rwanda, negara asal sang ibu. Ia telah mencatat sembilan caps di level senior—sebuah pencapaian yang menegaskan kedewasaan dan potensi besarnya.
Pada musim berjalan, sang gelandang telah tampil dalam 15 pertandingan kompetitif untuk Standard Liège. Kepercayaan besar yang ia dapat dari klub dan tim nasional menunjukkan kematangannya sebagai salah satu talenta paling menjanjikan dari Afrika Timur.
Harga yang Terus Merangkak dan Minat dari Eropa
Media Italia Tuttomercato menaksir harga transfer Sahabo berada di kisaran €6–7 juta, atau sekitar Rp105 miliar hingga Rp122,5 miliar. Angka tersebut berpotensi meningkat seiring naiknya performa sang gelandang.
Bukan hanya Serie A yang terpikat. Sebelumnya, Sahabo juga masuk radar klub Bundesliga seperti Eintracht Frankfurt dan TSG Hoffenheim, serta klub Inggris Leicester City, sebagaimana dilaporkan oleh L’Avenir Sport.
Minat luas tersebut menunjukkan bahwa Sahabo bukan sekadar talenta biasa—ia adalah salah satu aset masa depan sepak bola Afrika yang sedang mencuri sorotan Eropa.
Menanti Langkah Konkret dari Atalanta dan Bologna
Dengan reputasi Atalanta yang terkenal dalam mengembangkan pemain muda serta kebangkitan Bologna sebagai kekuatan baru Serie A, persaingan ini dipastikan menarik untuk diikuti. Sahabo mungkin saja menjadi proyek jangka panjang bagi salah satu dari keduanya pada 2026 mendatang.
Pertanyaannya kini: ke mana sang bintang muda Rwanda akan berlabuh?