Tendangan bebas spetakuler dari Cristiano Biraghi memungkinkan Fiorentina untuk menyelamatkan satu poin dari Parma yang baru promosi. Ada kartu merah bagi Marin Pongracic di laga ini, setelah gol pembuka Dennis Man dan peluang yang terbuang.
Parma dipromosikan dengan memenangkan gelar Serie B musim lalu, tetapi memulai musim ini dengan beberapa masalah. Enrico Delprato diskors, dengan Hernani, Gianluca Di Chiara, Gabriel Charpentier, dan Adrian Benedyczak semuanya cedera.
Musim mereka telah dimulai dengan kekalahan mengejutkan di babak pertama Coppa Italia di kandang dari Palermo pada 11 Agustus.
Luca Ranieri yang diskors dan rekrutan baru Albert Gudmundsson belum siap, tetapi Sofyan Amrabat secara mengejutkan memulai laga bahkan ketika masuk daftar transfer, pembelian baru Andrea Colpani dan Moise Kean bermain di depan.
Rolando Mandragora melepaskan tembakan jarak jauh yang mengenai sarung tangan kiper baru Zion Suzuki di menit-menit awal, kemudian ia membutuhkan penyelamatan ganda untuk mencegah tap-in Moise Kean dan kemudian follow-up Andrea Colpani.
Parma membuka skor di menit ke-22, bola digulirkan oleh Yoan Bonny untuk Dennis Man tepat di dalam kotak, diberikan waktu untuk mengontrol bola dan melepaskan tendangan melengkung ke sudut atas jauh gawang.
Gol ini membangkitkan semangat pemain tuan rumah, karena beberapa saat kemudian Simon Sohm melepaskan tembakannya menegnai mistar gawang dan bola rebound dihajar Valentin Mihaila namun dihalau oleh Terracciano.
Fiorentina bermain dengan 10 orang karena debutan Marin Pongracic menerima kartu kuning keduanya dalam pertandingan untuk tekel sliding pada Matteo Cancellieri.
Di menit ke-75, Cristiano Biraghi melepaskan tendangan bebas dari sudut yang sangat sempit, namun ia berhasil mengarahkan bola masuk ke sudut jauh gawang Parma dan merubah kedudukan menjadi imbang 1-1.
Wylan Cyprien menyia-nyiakan peluang luar biasa untuk memberikan kemenangan bagi Parma di penghujung pertandingan usai kesalahan defensif pada lemparan ke dalam tim tamu.
