Hasil Serie A: Inter Milan Terbantai 3-0 di Artemio Franchi Meski Kuasai 72 Persen Penguasaan Bola

Gilabola.comFiorentina berhasil meraih kemenangan meyakinkan 3-0 atas Inter Milan dalam laga lanjutan Serie A 2024/2025 yang berlangsung di Stadio Artemio Franchi pada Jumat (7/2) dini hari WIB, meski tuan rumah hanya menguasai 28 persen penguasaan bola.

Pertandingan dimulai dengan kedua tim bermain cukup hati-hati dalam membangun serangan. Pada menit ke-20, Inter mendapatkan peluang emas melalui tembakan jarak jauh Lautaro Martinez, namun David De Gea tampil gemilang dengan melakukan penyelamatan rendah yang menghalau bola keluar.

Fiorentina mulai berani keluar menyerang dan pada menit ke-24, mereka mencoba mengancam lini pertahanan Inter Milan meskipun masih sulit menembusnya.

Pada menit ke-27, Inter terus menekan dan mendapatkan peluang melalui skema tendangan bebas. Selang beberapa menit, Carlos Augusto sempat mencetak gol untuk Inter pada menit ke-31 setelah menyambut umpan silang dari sisi kiri. Namun, gol tersebut dianulir oleh VAR karena pelanggaran dalam prosesnya.

Fiorentina hampir membuka keunggulan pada menit ke-33 ketika Moise Kean menyundul bola ke arah gawang, tetapi Yann Sommer melakukan penyelamatan luar biasa untuk menggagalkan peluang tersebut.

Memasuki menit ke-38, Fiorentina kembali mendapat peluang emas melalui Dodo yang menerima bola di sisi kanan dan melepaskan tembakan silang, tetapi bola hanya melenceng tipis di samping gawang. Babak pertama pun ditutup dengan skor imbang 0-0 setelah tambahan waktu tiga menit diberikan.

Tiga Gol di Babak Kedua

Babak kedua dimulai tanpa pergantian pemain dari kedua tim. Inter mencoba mendominasi penguasaan bola, tetapi pertandingan tetap berjalan ketat tanpa banyak peluang berbahaya dalam 10 menit pertama.

Pada menit ke-60, kebuntuan akhirnya pecah. Fiorentina mencetak gol pertama melalui Luca Ranieri yang melepaskan tembakan keras rendah ke arah kanan gawang yang membuat Sommer tak berdaya. Gol ini memberikan semangat tambahan bagi Fiorentina, sementara Inter terlihat kesulitan bangkit.

Pada menit ke-68, Fiorentina menggandakan keunggulan. Moise Kean berhasil mencetak gol kedua untuk timnya melalui sundulan tajam setelah menerima umpan silang dari Dodo di sisi kanan.

Inter mencoba merespons dengan memasukkan Nicolo Barella, Marko Arnautovic, dan Federico Dimarco pada menit ke-69 untuk menambah daya gedor serangan mereka. Namun, lini pertahanan Fiorentina tetap solid.

Inter terus mencari peluang, di antaranya pada menit ke-73 ketika tembakan Barella hanya melebar tipis di samping tiang kiri. Menit ke-75, Federico Dimarco hampir mencetak gol saat umpan silangnya hampir berubah menjadi gol, tetapi De Gea dengan sigap mengamankan bola.

Fiorentina tak tinggal diam, mereka juga memiliki peluang emas pada menit ke-77 melalui tembakan Fabiano Parisi yang masih bisa ditangkap Sommer.

Menjelang akhir laga, Inter melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Mehdi Taremi dan Kristjan Asllani pada menit ke-85 untuk mencoba mengubah jalannya pertandingan. Namun, alih-alih memperkecil ketertinggalan, Inter justru kembali kebobolan pada menit ke-90.

Moise Kean memanfaatkan kesalahan Federico Dimarco yang memberikan umpan buruk. Melihat posisi Sommer yang sedikit maju, Kean dengan tenang mencetak gol ketiganya dengan penyelesaian sederhana.

Tambahan waktu enam menit diberikan, tetapi Inter tidak mampu mencetak gol balasan. Fiorentina pun memastikan kemenangan telak 3-0 atas Inter setelah wasit meniup peluit panjang pada menit ke-90+6.