Gila Bola – Kapten timnas Indonesia, Jay Idzes, hampir saja menjadi pahlawan Venezia dengan golnya sebelum Juventus menyamakan gol melalui penalti di menit akhir dalam laga yang berakhir imbang 2-2 di Turin.
Pertandingan ini berlangsung dramatis dengan sejumlah insiden yang mengubah jalannya laga hingga menit-menit akhir. Juventus harus puas dengan satu poin setelah gagal mempertahankan keunggulan awal mereka.
Babak pertama dimulai dengan Juventus langsung mendominasi penguasaan bola. Bianconeri mencoba menekan pertahanan Venezia sejak awal. Upaya mereka membuahkan hasil pada menit ke-19 ketika Federico Gatti mencetak gol melalui sundulan setelah menerima umpan dari tendangan sudut.
Gol ini memberikan keunggulan 1-0 bagi Juventus yang bertahan hingga babak pertama berakhir. Meskipun Venezia mencoba menciptakan peluang lewat serangan balik, mereka kesulitan menembus lini pertahanan Juventus yang solid.
Memasuki babak kedua, Juventus kembali mengambil inisiatif serangan. Pada menit ke-49, Kenan Yildiz mencetak gol kedua untuk Juventus setelah memanfaatkan peluang di depan gawang.
Hanya saja, gol tersebut dianulir karena adanya handball dalam prosesnya. Keputusan ini menjadi titik balik bagi Venezia untuk meningkatkan tekanan.
Venezia akhirnya menyamakan kedudukan pada menit ke-61 melalui sundulan Aron Ellertsson. Gol ini berawal dari umpan silang yang gagal diantisipasi oleh barisan pertahanan Juventus.
Tak lama kemudian, Juventus melakukan sejumlah pergantian pemain, namun situasi semakin sulit ketika gol kapten timnas Indonesia Jay Idzes pada menit ke-83 memberikan keunggulan 2-1 bagi Venezia.
Drama semakin memuncak di penghujung pertandingan. Pada menit ke-93, Juventus mendapatkan penalti setelah wasit memutuskan adanya handball pemain Venezia di kotak penalti.
Dusan Vlahovic, yang menjadi eksekutor, dengan tenang menuntaskan tugasnya untuk menyamakan skor menjadi 2-2 di menit ke-94. Gol ini sekaligus menyelamatkan Juventus dari kekalahan memalukan di kandang.
Statistik menunjukkan dominasi Juventus dalam penguasaan bola dengan 69 persen, namun efektivitas Venezia dalam memanfaatkan peluang menjadi kunci hasil imbang ini. Kiper Venezia, Stankovic, juga berperan penting dengan sejumlah penyelamatan krusial, termasuk menggagalkan peluang Vlahovic di babak kedua.
Hasil ini membuat Juventus kehilangan kesempatan untuk mendekati puncak klasemen, dengan mereka sekarang sudah 10 kali bermain imbang dalam 16 pertandingan, sangat banyak sekali untuk tim yang berharap bisa bersaing untuk gelar.
Padahal pasukan Thiago Motta baru saja memenangkan pertandingan melawan tim sekelas Manchester City dengan skor 2-0 di Liga Champions, tapi di liga domestik, performa mereka masih angin-anginan.
Venezia, sementara itu, berharap bahwa satu poin dari Juventus akan memberi mereka kepercayaan diri untuk bisa segera lepas dari zona degradasi, dengan mereka masih berada di dasar klasemen dengan 10 angka dari 16 laga.