Gila Bola – Lazio harus menerima kekalahan telak dari Inter Milan dengan skor sangat tyelak 0-6 pada laga pekan ke-16 Serie A 2024/2025 di Stadio Olimpico pada Selasa (17/12) dini hari WIB.
Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi. Pada menit keempat, Denzel Dumfries melakukan pelanggaran terhadap Nuno Tavares, memberikan Lazio tendangan bebas ofensif.
Lazio terus menekan di awal, dengan upaya Mattia Zaccagni yang terjebak offside pada menit ketujuh. Henrikh Mkhitaryan kemudian dilanggar oleh Mario Gila pada menit ke-14, menghasilkan tendangan bebas defensif untuk Inter.
Lazio hampir mencetak gol pada menit ke-22 lewat sundulan Tijjani Noslin, namun bola hanya melewati gawang. Sayangnya, setelah itu, malah serangan balik Inter semakin membahayakan.
Pada menit ke-28, Mario Gila mengalami cedera dan harus digantikan oleh Samuel Gigot, sebuah pergantian yang ternyata berdampak besar pada pertahanan Lazio.
Inter mulai mengendalikan permainan. Pada menit ke-35, Hakan Çalhanoglu hampir mencetak gol, namun usahanya diblok. Dua menit kemudian, VAR memutuskan penalti untuk Inter setelah pelanggaran di area penalti Lazio. Çalhanoglu sukses mengeksekusi penalti dengan tembakan rendah ke pojok kanan, membawa Inter unggul 1-0 pada menit ke-41.
Tak lama berselang, pada menit ke-45, Federico Dimarco mencetak gol kedua Inter melalui tembakan kaki kiri setelah menerima umpan dari Dumfries. Inter menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0.
Babak kedua dimulai dengan pergantian pemain di kedua kubu. Inter mengganti Yann Bisseck dengan Matteo Darmian, sementara Lazio memasukkan Manuel Lazzari menggantikan Samuel Gigot yang cedera.
Dominasi Inter terus berlanjut. Nicolo Barella mencetak gol ketiga Inter pada menit ke-51, memanfaatkan kelengahan pertahanan Lazio. Gol keempat datang dua menit kemudian melalui sundulan Dumfries, yang menerima umpan silang dari Bastoni.
Lazio mencoba bangkit dengan beberapa pergantian pemain pada menit ke-57, namun Inter tetap tak terbendung. Carlos Augusto, yang masuk menggantikan Bastoni, mencetak gol pada menit ke-77 setelah mencuri bola dari Loum Tchaouna dan menyelesaikannya dengan tembakan kaki kiri.
Beberapa menit kemudian, Federico Dimarco terpaksa keluar lapangan akibat cedera, digantikan oleh Tajon Buchanan. Tapi Inter Milan masih tetap tidak terhentikan.
Puncak kemenangan Inter datang pada menit ke-90, ketika Marcus Thuram mencetak gol keenam setelah menerima umpan vertikal dari Mkhitaryan. Thuram mengalahkan pertahanan Marusic dan melepaskan tembakan keras yang tak mampu dihentikan Ivan Provedel.
Pertandingan diakhiri dengan tambahan waktu tiga menit, tetapi tidak ada gol tambahan yang tercipta. Inter tampil sangat superior dengan serangan yang efektif dan pertahanan yang kokoh, mengunci kemenangan dengan skor 0-6 yang luar biasa.