Juventus akhirnya berhasil menyelesaikan salah satu saga transfer terpanjang musim panas ini dengan merekrut gelandang asal Belanda, Teun Koopmeiners, dari Atalanta, menurut laporan.
Setelah melalui berbagai negosiasi yang cukup rumit, kesepakatan antara kedua klub akhirnya tercapai, memungkinkan Koopmeiners untuk bergabung dengan raksasa Turin tersebut.
Proses negosiasi antara Juventus dan Atalanta berlangsung selama beberapa minggu, dengan kedua belah pihak berusaha mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan.
Juventus sepakat untuk membayar biaya transfer sebesar Rp 902 Milyar sebagai pembayaran awal, ditambah Rp 121 Milyar dalam bentuk bonus yang tergantung pada pencapaian tertentu oleh pemain tersebut.
Selain itu, Juventus juga akan membayar kontribusi solidaritas kepada klub sebelumnya, sehingga total nilai transfer ini bisa mencapai Rp 1,02 Trilyun. Kesepakatan ini diyakini akan dibayarkan secara bertahap selama lima tahun.
Teun Koopmeiners, yang telah menjadi incaran utama Juventus sejak jendela transfer dibuka, dijadwalkan menjalani tes medis di JMedical, Turin, dalam 24 jam ke depan.
Setelah lulus tes medis, Koopmeiners akan menandatangani kontrak lima tahun dengan Juventus, dengan gaji sebesar Rp 69 Milyar per musim. Kontrak ini menunjukkan betapa seriusnya Juventus dalam memperkuat lini tengah mereka dengan mendatangkan pemain berusia 26 tahun ini.
Gelandang internasional Belanda itu sendiri telah menunjukkan keinginannya untuk bergabung dengan Juventus dengan menolak berlatih bersama Atalanta dalam beberapa pekan terakhir.
Langkah ini menjadi sinyal kuat bahwa pemain ini sangat ingin meninggalkan klub lamanya dan bergabung dengan tim Turin. Bahkan, Koopmeiners tidak ikut dalam beberapa pertandingan Atalanta baru-baru ini, termasuk laga melawan Real Madrid, Lecce, dan Torino, sebagai bentuk protes terhadap situasinya di klub.
Sebelum bergabung dengan Juventus, Koopmeiners tampil gemilang bersama Atalanta. Dibeli dari AZ Alkmaar pada tahun 2021 dengan harga Rp 243 Milyar, Koopmeiners berhasil mencetak 29 gol dan memberikan 15 assist dalam 129 pertandingan bersama Atalanta.
Gelandang Belanda itu juga menjadi bagian dari tim yang memenangkan Liga Europa musim lalu. Performa impresifnya inilah yang membuat Juventus tertarik untuk merekrutnya.
Kesepakatan ini menandai langkah besar bagi Juventus dalam upaya mereka memperkuat skuad untuk menghadapi musim kompetisi yang baru. Dengan kemampuan bertahan dan menyerang yang seimbang, Koopmeiners diharapkan mampu menjadi andalan di lini tengah Juventus.
Banyak yang percaya bahwa pemain berusia 26 tahun ini bisa memberikan kontribusi signifikan dalam upaya Juventus merebut kembali gelar Serie A dari tangan rival-rival mereka.
Langkah Juventus ini juga dianggap sebagai sinyal bahwa mereka siap bersaing di tingkat tertinggi, baik di kompetisi domestik maupun Eropa. Dengan tambahan pemain seperti Koopmeiners, Juventus menunjukkan bahwa mereka tidak main-main dalam membangun tim yang kuat dan kompetitif.