Gilabola.com – Inter Milan semakin kokoh di puncak klasemen Serie A setelah mengalahkan Atalanta 2-0 dalam duel krusial perebutan Scudetto. Gol dari Carlos Augusto dan Lautaro Martinez memastikan kemenangan Nerazzurri atas La Dea yang harus bermain dengan 10 pemain.
Pertandingan ini sangat penting, mengingat hanya ada selisih tiga poin di antara kedua tim sebelum laga dimulai. Terlebih lagi, Napoli hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Venezia sebelumnya.
Atalanta, yang baru saja menghancurkan Juventus 4-0, harus tampil tanpa Juan Cuadrado, Stefan Posch, Odilon Kossounou, Ibrahim Sulemana, Giorgio Scalvini, dan Gianluca Scamacca. Sementara itu, Inter yang baru saja menang atas Feyenoord di Liga Champions, juga kehilangan beberapa pemain seperti Federico Dimarco, Matteo Darmian, Nicola Zalewski, Piotr Zielinski, dan Stefan de Vrij.
Atalanta Kembali Takluk di Hadapan Inter
Catatan buruk Atalanta saat melawan Inter terus berlanjut. La Dea kini telah kalah dalam delapan pertemuan terakhir mereka dengan Nerazzurri, tanpa kemenangan sejak November 2018, ketika mereka menang 4-1 di Bergamo.
Marcus Thuram hampir membawa Inter unggul cepat pada menit ke-7. Berhasil menerima umpan dari Lautaro Martinez, ia mengelabui kiper Marco Carnesecchi dan melepaskan tembakan. Namun, bola hanya membentur tiang dalam gawang dan bergulir keluar.
Di sisi lain, Atalanta juga mengancam lewat sundulan Mario Pasalic yang nyaris masuk ke gawang sebelum diselamatkan oleh Yann Sommer dengan aksi akrobatik. Ederson juga melepaskan tembakan melebar, sementara Ademola Lookman membuang peluang emas setelah mengecoh Benjamin Pavard, tetapi gagal menyelesaikannya dengan baik.
Carlos Augusto Buka Keunggulan
Pertandingan sempat terhenti selama enam menit akibat keadaan darurat medis di tribun. Setelah laga kembali dilanjutkan, Inter langsung memecah kebuntuan. Hakan Calhanoglu mengirimkan sepak pojok yang disambut oleh Carlos Augusto dengan tandukan bebas dari jarak enam meter. 1-0 untuk Inter!
Atalanta berusaha membalas melalui upaya Lookman dan Ederson yang berhasil diblokir. Di sisi lain, Calhanoglu menguji refleks Carnesecchi dengan tembakan keras, sementara Denzel Dumfries harus ditarik keluar karena cedera otot.
Lautaro Pastikan Kemenangan, Atalanta Bermain dengan 10 Orang
Pada menit ke-71, Lautaro Martinez sempat mencetak gol, tetapi wasit lebih dulu meniup peluit karena ia dianggap mendorong Berat Djimsiti dalam duel udara.
Atalanta semakin terpuruk setelah Ederson menerima kartu merah. Sang gelandang sempat turun membantu pertahanan untuk menghadang Marcus Thuram, namun ia merasa dilanggar dan melayangkan protes keras kepada wasit. Ia diganjar kartu kuning karena protesnya, lalu langsung mendapat kartu kuning kedua setelah bertepuk tangan secara sarkastik kepada sang pengadil lapangan.
Tak lama setelah itu, Yann Bisseck hampir menggandakan keunggulan Inter, tetapi tendangannya dari umpan Carlos Augusto meleset. Namun, Inter akhirnya mengunci kemenangan lewat Lautaro Martinez. Berawal dari umpan cermat Nicolo Barella, Lautaro lolos dari jebakan offside dan melepaskan tembakan keras yang tak mampu dibendung Carnesecchi. 2-0 untuk Inter!
Situasi semakin memburuk bagi Atalanta setelah pelatih mereka, Gian Piero Gasperini, juga diusir wasit karena protes berlebihan.
Inter sendiri harus menyelesaikan pertandingan dengan 10 pemain setelah Alessandro Bastoni mendapatkan kartu kuning kedua.
Meskipun Atalanta mencoba mencetak gol hiburan di masa tambahan waktu yang mencapai 11 menit, termasuk melalui tembakan Davide Zappacosta yang melebar, skor 2-0 tetap bertahan hingga peluit panjang berbunyi.