Juventus Dinilai Masih Butuh Banyak Tambahan Pemain Guna Bisa Bersaing Musim Depan

Gilabola.comJuventus telah melakukan beberapa langkah penting pada bursa transfer musim panas ini, namun pandangan dari banyak pihak menyebut pekerjaan mereka masih jauh dari selesai.

Awal musim panas diwarnai restrukturisasi internal, termasuk pemberhentian Cristiano Giuntoli dari jabatan direktur olahraga. Setelah itu, manajemen klub menegaskan posisi pelatih Igor Tudor dan melakukan perubahan di tingkat dewan.

Meski urusan di balik layar mulai terarah, aktivitas nyata di lapangan sepak bola belum memberikan hasil yang memuaskan. Para pendukung dan pengamat merasa skuad seharusnya sudah mendapatkan suntikan tenaga baru di lebih banyak sektor.

Dengan waktu bursa transfer yang masih tersisa, harapan tetap terbuka, namun tekanan untuk memperjelas masa depan beberapa pemain di Allianz Stadium semakin besar.

Kebutuhan Juventus di Bursa Transfer

Paolo Paganini, jurnalis yang banyak mengikuti perkembangan Juventus, memberikan pandangan lugas tentang kondisi ini. Dua menyebut Juventus seharusnya menyiapkan figur tambahan di pasar transfer, karena masalah dari manajemen sebelumnya masih meninggalkan dampak.

Paganini mengungkapkan bahwa Federico Comolli kini berada di situasi yang tidak biasa dan menghadapi banyak kesulitan. Dia mencontohkan insiden absennya Douglas Luiz di pemusatan latihan, serangan verbal dari agen Timothy Weah, hingga teka-teki masa depan Dusan Vlahovic, yang semuanya menambah tekanan.

Dalam pandangannya, Juventus membutuhkan setidaknya tiga sampai empat pemain kunci baru untuk memperkuat tim dan bisa bersaing untuk memperebutkan gelar Serie A musim depan.

Meski begitu, Juventus masih memiliki kerangka inti yang solid. Namun semakin jelas bahwa tambahan amunisi tetap dibutuhkan jika klub ingin bersaing di semua ajang musim ini. Tanpa itu, target ambisius bisa saja terganggu dan performa di lapangan berpotensi tidak konsisten.

Owusu Teken Kontrak Baru

Di tengah isu perekrutan pemain baru, Juventus tetap memberi perhatian pada pembinaan talenta muda. Tim Next Gen mereka yang berlaga di Serie C menjadi wadah penting mempersiapkan pemain akademi menghadapi kerasnya sepak bola profesional sebelum naik ke Serie A.

Salah satu nama yang mencuri perhatian adalah Augusto Owusu. Penampilannya yang mengesankan di level junior membuat Juventus memperpanjang kontraknya untuk ketiga kalinya dalam waktu singkat.

Langkah ini menunjukkan keyakinan staf pelatih terhadap prospeknya di masa depan. Agen sang pemain, Simone Bernardo, bahkan menilai Owusu bisa menjadi bintang besar seperti Kenan Yildiz.

Perbandingan itu bukan dari sisi posisi, melainkan dari pengaruh dan kemampuannya menguasai pertandingan. Dia menegaskan bahwa Owusu berpotensi menjadi starter di Serie A suatu hari nanti.

Prediksi tersebut mungkin terdengar ambisius, tetapi keberhasilan Juventus mengorbitkan Yildiz sebelumnya membuat penilaian itu tidak berlebihan. Para pendukung klub kini menaruh harapan besar pada Owusu, melihatnya sebagai simbol baru kebangkitan akademi dan cerminan investasi jangka panjang klub.