
Gilabola.com – Laga Serie A antara Hellas Verona dan Juventus di Stadio Marcantonio Bentegodi berakhir dengan skor imbang 1-1, Sabtu (20/9) malam WIB. Pertandingan tersebut diwarnai kontroversi setelah Verona menyamakan kedudukan lewat penalti yang dinilai terlalu lembut, sementara Juventus merasa dirugikan.
Mantan wasit Luca Marelli menyoroti keputusan pengadil lapangan dalam pertandingan tersebut dan menyebut seharusnya ada kartu merah untuk Gift Orban.
Di sisi lain, penyerang asal Nigeria itu merasa sangat gembira dengan gol perdananya di sepak bola Italia, sementara pelatih Verona, Paolo Zanetti, memuji performa timnya yang dianggap fantastis.
Kritik Tajam Marelli untuk Keputusan Wasit
Juventus sempat unggul lebih dulu lewat gol Francisco Conceicao sebelum akhirnya Verona menyamakan kedudukan melalui titik putih. Penalti diberikan usai bola mengenai tangan Joao Mario.
Marelli menjelaskan kepada DAZN bahwa keputusan itu lahir setelah tinjauan VAR, namun dia menilai sikap tubuh Joao Mario memperlihatkan reaksi alami karena bola jatuh tiba-tiba. Menurutnya, kontak itu tidak seharusnya dihukum penalti karena sang pemain tidak tahu arah datangnya bola.
Kontroversi tidak berhenti di situ. Marelli juga menyoroti insiden lain ketika Gift Orban melakukan kontak dengan siku ke wajah bek Juventus, Federico Gatti. Wasit Rapuano memberikan kartu kuning, tetapi VAR tidak membatalkan keputusan tersebut.
Marelli menegaskan Orban tidak melihat bola dan gerakannya seakan mengarah ke kepala lawan. Dia menilai keputusan yang tepat seharusnya kartu merah, bukan hanya kuning. Menurutnya, sanksi ringan itu seperti potongan dari hukuman yang seharusnya diterima.
Juventus sendiri nyaris menderita kekalahan andai tidak ada keputusan VAR yang menganulir gol Verona di babak kedua akibat offside. Tim asuhan Igor Tudor terlihat kelelahan dan harus puas hanya membawa pulang satu poin.
Orban dan Zanetti Puji Semangat Verona
Di balik kontroversi wasit, Verona mendapatkan kebahagiaan tersendiri lewat penampilan Gift Orban. Striker berusia 23 tahun itu mengaku sangat senang mencetak gol perdananya untuk klub.
Dia menuturkan kebahagiaannya saat merasakan reaksi stadion, serta menjelaskan bahwa eksekusi penalti memang sudah diputuskan sebelum pertandingan dimulai.
Orban juga menegaskan bahwa semangat tim menjadi faktor penting. Dia menyebut semua pemain Verona selalu ingin mencetak gol dan dirinya hanya menjalankan tugas untuk membantu tim meraih kemenangan.
Pelatih Paolo Zanetti pun mengungkapkan kepuasannya. Dia menyebut performa tim Verona melawan Juventus sebagai sesuatu yang fantastis. Zanetti menuturkan bahwa timnya hampir meraih kemenangan, hanya saja peluang mereka gagal berbuah gol karena jarak tipis.
Dia juga menjelaskan soal insiden penalti, di mana Giovane sempat ingin mengambil alih eksekusi, namun dia sudah mencatatkan nama Orban sebagai penendang resmi.
Zanetti kemudian menambahkan bahwa perjalanan Verona musim ini masih dalam proses. Menurutnya, untuk meraih kemenangan, tim harus mencetak gol, dan melawan Juventus mereka sudah menunjukkan rasa lapar untuk meraih hasil.