
Gilabola.com – Kedatangan Luciano Spalletti membuat Juventus semakin mendesak mencari gelandang bertahan yang cocok untuk visi permainan sang pelatih.
Menurut laporan La Gazzetta dello Sport, nama Morten Hjulmand dari Sporting CP masih menjadi incaran utama, namun harganya dianggap terlalu tinggi. Karena itu, alternatif yang lebih realistis kini mengarah pada Adrian Bernabé dari Parma dan Pierre-Emile Hojbjerg milik Olympique Marseille.
Untuk saat ini, Manuel Locatelli masih memegang peran penting sebagai pengatur permainan di lini tengah Juventus. Meski begitu, Spalletti sebenarnya bukan penggemar berat sang gelandang berusia 26 tahun tersebut. Saat masih melatih timnas Italia, Locatelli bahkan sering tidak masuk dalam daftar panggilan Spalletti.
Hojbjerg dan Bernabé Jadi Alternatif Ekonomis
Nama Bernabé muncul sebagai target baru Juventus. Sementara itu, Hojbjerg sebelumnya sudah beberapa kali dikaitkan dengan klub Turin ketika masih bermain di Tottenham.
Gelandang asal Denmark tersebut pindah ke Prancis pada Juli 2024 dengan status pinjaman yang kemudian dipermanenkan oleh Marseille seharga sekitar Rp236 miliar (setara €13,5 juta).
Sejak tiba di Ligue 1, Hojbjerg menjadi pemain penting bagi Marseille. Namun, Juventus bisa mencoba skema tukar tambah dengan menawarkan Locatelli, yang dulu sempat berkembang di bawah asuhan Roberto De Zerbi di Sassuolo.
Bernabé, Gelandang Muda yang Cocok dengan Filosofi Spalletti
Sementara itu, Bernabé dinilai lebih mirip dengan tipe gelandang yang sering digunakan Spalletti dalam sistemnya. Pemain asal Spanyol itu sudah memperkuat Parma sejak 2021, dan kontraknya akan berakhir dalam 18 bulan ke depan.
Dengan gaji yang relatif rendah, peluang Juventus untuk merekrutnya cukup terbuka jika mereka mengajukan tawaran yang menarik.
Analisis: Juventus Butuh Gelandang dengan Karakter Teknis
Langkah Juventus untuk mencari pemain baru di posisi ini bisa dianggap tepat. Namun, Hojbjerg bukanlah tipe gelandang dengan kemampuan teknis murni yang diinginkan Spalletti. Juventus tampaknya lebih membutuhkan pemain kreatif ketimbang sekadar pengganti Locatelli.
Sementara itu, Bernabé masih dianggap sebagai proyek jangka panjang. Ia lebih sering tampil menonjol di posisi berbeda dan belum sepenuhnya terbukti sebagai regista sejati. Meski begitu, bakatnya menjanjikan untuk berkembang di bawah arahan Spalletti.
Masalahnya, Parma kemungkinan akan sulit melepas salah satu pemain kuncinya di tengah musim. Jika semua berjalan sesuai rencana dan Juventus berhasil menstabilkan pertahanan mereka, ada kemungkinan Teun Koopmeiners menjadi solusi akhir untuk posisi tersebut.
