Gilabola.com – Kekalahan Inter Milan dari Fluminense di babak 16 besar Piala Dunia Antar Klub 2025 ternyata bukan satu-satunya cerita dari malam mengecewakan itu.
Sang kapten, Lautaro Martinez, melontarkan pernyataan keras yang dianggap mengarah pada gelandang Hakan Calhanoglu, yang kabarnya ingin hengkang ke Galatasaray.
Lautaro menegaskan bahwa siapa pun yang tidak ingin bertahan di klub, seharusnya segera angkat kaki. Dia menyampaikan bahwa Inter adalah klub besar yang harus diperjuangkan demi target besar, bukan sekadar tempat singgah.
Lautaro mengakui bahwa pada babak pertama timnya benar-benar tidak berada dalam permainan. Mereka kebobolan dan kehilangan bola terlalu sering, sebuah kelemahan yang dimanfaatkan dengan cermat oleh lawan yang bermain dalam skema serangan balik.
Dia mengatakan bahwa di babak kedua Inter tampil lebih baik dan sudah mengerahkan segalanya, meski kondisi panas dan kelelahan mental menjadi tantangan besar.
Lautaro juga meminta maaf kepada para fans yang sudah datang jauh-jauh menyaksikan laga tersebut, dan mengajak tim untuk beristirahat serta mempersiapkan musim depan dengan semangat baru.
Namun, ketika dia berbicara tentang suasana ruang ganti timnya, Lautaro menyebutkan bahwa dirinya melihat banyak hal yang tidak disukainya sepanjang musim ini.
Sebagai kapten, katanya, dia punya tanggung jawab untuk bersuara. Pesannya cukup jelas: hanya pemain yang benar-benar ingin bertahan dan berjuang yang pantas berada di skuad Inter saat ini.
Marotta Tenangkan Suasana
Presiden Inter, Giuseppe Marotta, mencoba meredakan ketegangan setelah pernyataan Lautaro mencuat ke publik. Dia menyatakan bahwa itu adalah pernyataan dari seorang kapten yang sedang menegaskan prinsip dasar dalam sepak bola: jika seorang pemain tidak ingin bertahan, maka kepergiannya adalah hal yang wajar.
Marotta menambahkan bahwa hingga saat ini belum ada satu pun pemain yang secara eksplisit menyampaikan keinginan untuk hengkang, termasuk Calhanoglu.
Meski demikian, Marotta tidak menutupi bahwa Calhanoglu memang menjadi sorotan. Dia mengaku pihak klub belum berbicara langsung dengan gelandang asal Turki itu, namun berjanji akan segera melakukannya dalam beberapa pekan ke depan.
Dia juga menegaskan bahwa Calhanoglu patut dihargai atas kontribusinya selama ini, dan jika keputusan harus diambil untuk berpisah, maka itu akan dilakukan dengan cara terbaik bagi semua pihak.
Marotta juga menyatakan bahwa jendela transfer yang akan dibuka besok akan memunculkan posisi-posisi tegas dari para pemain dan klub.
Dalam kasus Calhanoglu, meski ada ketertarikan kuat dari Galatasaray, Inter tetap tidak akan melepas sang pemain di bawah nilai pasar yang wajar, yaitu sekitar Rp 570 Miliar. Namun hingga kini, belum ada tawaran resmi yang masuk.
