Gila Bola – Erik ten Hag, yang baru-baru ini berpisah dengan Manchester United pada akhir Oktober, tengah menjadi incaran AS Roma sebagai kandidat potensial untuk menggantikan manajer mereka saat ini.
Meski belum ada langkah resmi dari kedua belah pihak, ketertarikan AS Roma terhadap Erik ten Hag sebenarnya sudah berlangsung sejak lama dan sekarang klub Serie A itu bisa menghidupkan minat mereka kembali.
Roma pertama kali menunjukkan ketertarikan pada Ten Hag pada tahun 2019, ketika pelatih asal Belanda tersebut membawa Ajax hampir ke final Liga Champions. Saat itu, Roma ingin mencari pengganti Claudio Ranieri, tetapi memilih Paulo Fonseca sebagai manajer.
Namun, hubungan antara Roma dan Ajax sempat memanas karena kontroversi seputar transfer Hakim Ziyech, pemain bintang Ajax saat itu, yang membuat Ajax menolak izin bagi Roma untuk berbicara dengan Ten Hag.
Setelah berganti dua manajer dalam waktu singkat, Roma kembali menghadapi masa sulit di bawah kepemimpinan Ivan Juric. Juric, yang menggantikan Daniele De Rossi, hanya mampu memenangkan satu dari empat pertandingan Liga Europa dan kini membawa Roma berada di papan bawah Serie A.
Kekalahan terbaru Roma di kandang melawan Bologna menjadi pukulan berat yang membuat manajemen klub akhirnya mengambil keputusan untuk berpisah dengan Juric.
Melihat keadaan ini, manajemen Roma mengeluarkan pernyataan resmi yang mengucapkan terima kasih atas profesionalisme Juric dalam menangani situasi sulit di klub.
Mereka juga menegaskan bahwa proses pencarian manajer baru sedang berlangsung dan keputusan diharapkan akan diumumkan dalam beberapa hari ke depan.
Ten Hag Menunggu Pekerjaan Baru
Di sisi lain, Ten Hag, yang direkrut United pada 2022 setelah berhasil membawa Ajax menjuarai Eredivisie dan melaju jauh di Liga Champions, kini sedang mempertimbangkan langkah berikutnya dalam karir kepelatihannya.
Masa jabatannya di Manchester United berakhir setelah awal musim yang kurang memuaskan di Premier League. Penggantinya, Ruben Amorim, telah resmi bergabung dengan United dan siap memulai era baru di Old Trafford.
Meski belum ada kepastian, kesempatan bagi Ten Hag untuk melatih AS Roma bisa menjadi peluang emas baginya untuk kembali meniti karir di Eropa. Roma telah lama mengagumi gaya kepelatihan Ten Hag yang dianggap mampu mengembangkan pemain muda dan membangun tim yang tangguh.
Selain itu, dengan performa Roma yang saat ini mengalami penurunan, manajemen berharap Ten Hag bisa membawa perubahan positif bagi klub ibu kota Italia tersebut.
Kembali ke Eropa untuk memimpin klub dengan sejarah panjang seperti Roma tentunya akan memberikan tantangan tersendiri bagi Ten Hag. Jika Roma benar-benar merekrutnya, Ten Hag diharapkan mampu memperbaiki posisi tim di klasemen Serie A dan meningkatkan performa mereka di Liga Europa.
Meskipun belum ada pengumuman resmi, langkah Roma yang menjadikan Ten Hag sebagai kandidat utama menunjukkan betapa besarnya harapan klub tersebut untuk mengakhiri masa sulit mereka.