Prediksi AC Milan vs Lecce, Rossoneri Dalam Motivasi Tinggi Usai Kemenangan Derby della Madonnina

Gilabola.com –  Pertandingan antara AC Milan dan Lecce di San Siro pada Sabtu (28/9) dini hari WIB akan menjadi ujian penting bagi kedua tim dalam usaha mereka memperbaiki posisi di Serie A.

Bagi AC Milan, kemenangan dalam derby melawan Inter Milan akhir pekan lalu telah memberikan angin segar bagi pasukan Paulo Fonseca yang sebelumnya berada di bawah tekanan besar.

Dengan kemenangan 2-1 dalam Derby della Madonnina tersebut, Milan berhasil mengakhiri rentetan enam kekalahan berturut-turut dari rival sekotanya, dan kini mereka berusaha melanjutkan momentum positif.

Christian Pulisic membuka skor untuk Rossoneri pada laga tersebut, sementara Matteo Gabbia mencetak gol kemenangan di menit akhir untuk mengamankan kemenangan yang sangat dibutuhkan. Hasil ini tak hanya meningkatkan posisi mereka di klasemen, tetapi juga memberi kepercayaan diri menjelang laga melawan Lecce.

AC Milan kini berada di posisi keenam dengan delapan poin dari lima pertandingan, dan mereka berharap dapat meraih kemenangan ketiga berturut-turut di Serie A.

Selain itu, mereka juga memiliki motivasi untuk mempertahankan performa terbaik mereka menjelang pertandingan penting di Liga Champions melawan Bayer Leverkusen minggu depan.

Sementara itu, Lecce datang ke San Siro dengan situasi yang jauh lebih sulit. Tim asuhan Luca Gotti belum mencicipi kemenangan sejak Agustus, dan performa mereka terpuruk dengan kekalahan mengecewakan 2-0 di kandang melawan Sassuolo di Coppa Italia.

Terlebih lagi, mereka gagal mempertahankan keunggulan melawan Parma di Serie A minggu lalu, setelah kebobolan dua gol di masa tambahan waktu, yang akhirnya memaksa mereka bermain imbang 2-2.

Sejarah pertemuan antara kedua tim juga tidak berpihak pada Lecce. AC Milan belum pernah kalah dalam 12 pertemuan terakhir mereka dengan Lecce di Serie A, dengan kemenangan 3-0 dalam pertemuan terakhir mereka sebagai bukti dominasi Milan.

Prediksi

Menghadapi Lecce, AC Milan diprediksi akan tetap mengandalkan formasi yang sama seperti saat melawan Inter Milan, dengan Alvaro Morata dan Tammy Abraham kemungkinan akan kembali memimpin lini depan.

Meskipun begitu, Paulo Fonseca mungkin akan melakukan rotasi pada beberapa posisi untuk menghemat tenaga menjelang pertandingan penting di Liga Champions melawan Bayer Leverkusen.

Christian Pulisic, yang telah menjadi salah satu pemain paling produktif bagi Milan musim ini, diharapkan tetap berada di posisi sayap kanan, sementara Rafael Leao akan menempati sayap kiri.

Keduanya menjadi kunci serangan Milan dengan kecepatan dan kemampuan mereka dalam menciptakan peluang. Di lini tengah, Youssouf Fofana dan Tijjani Reijnders akan menjadi poros penting, menjaga keseimbangan antara serangan dan pertahanan.

Untuk pertahanan, absennya Davide Calabria yang masih diragukan karena cedera otot mungkin akan memaksa Fonseca untuk menyesuaikan formasi lini belakangnya. Fikayo Tomori dan Matteo Gabbia akan menjadi tumpuan di jantung pertahanan, dengan Theo Hernandez di posisi bek kiri dan Emerson Royal di bek kanan.

Di sisi Lecce, Luca Gotti akan mengandalkan Nikola Krstovic, satu-satunya pemain yang mencetak lebih dari satu gol untuk timnya musim ini. Federico Baschirotto, yang diistirahatkan di pertandingan Coppa Italia, juga akan kembali memperkuat pertahanan.

Lecce perlu berjuang keras di lini belakang, mengingat ancaman serangan berbahaya dari pemain-pemain Milan. Kiper Wladimiro Falcone, yang diprediksi akan kembali ke starting XI, harus siap menghadapi gempuran serangan dari pemain-pemain seperti Pulisic, Leao, dan Morata.

Meski Lecce masih belum terkalahkan dalam tiga pertandingan Serie A terakhir, perjalanan tandang mereka ke San Siro kali ini tampak berat. AC Milan yang sedang dalam kondisi mental yang bagus setelah kemenangan derby, memiliki potensi besar untuk mendominasi permainan sejak awal dan meraih kemenangan dengan skor yang cukup nyaman. Skor : AC Milan 2-0 Lecce.