Gila Bola – Berita terbaru yang cukup mengejutkan datang dari pemain Juventus yang juga mantan pemain termahal Manchester United, Paul Pogba, ia resmi dikenai sanksi larangan bermain selama 4 tahun.
Berakhir sudah karir sepak bola Paul Pogba! Mantan gelandang Manchester United, Paul Pogba, kabarnya telah dikenai sanksi larangan berman sepak bola selama empat tahun setelah gagal dalam tes doping pada bulan Agustus tahun lalu.
Pemain berusia 30 tahun itu dinyatakan positif mengonsumsi testosteron setelah pertandingan pertama Juventus melawan Udinese musim ini, dan diberi hukuman berat oleh kantor jaksa anti-doping di Italia pada hari Kamis (29/2), seperti dilaporkan oleh La Repubblica.
Pengacara Pogba telah mengajukan keringanan hukuman dan berharap mendapatkan sanksi yang lebih ringan bagi kliennya setelah mengklaim bahwa ia secara tidak sengaja mengonsumsi zat yang menyebabkan hasil tes positif tersebut.
Namun, jaksa tidak mempercayai pembelaan Pogba, dan sekarang ia telah diberikan larangan yang berpotensi mengakhiri karirnya.
Berita terkait sanksi Paul Pogba ini akan kami update saat ada perkembangan terbaru, nantikan terus beritanya!
Awal Mula Kasus Doping Paul Pogba
Tes doping yang dilakukan setelah laga kemenangan 3-0 Juventus dalam pembukaan musim Serie A melawan Udinese pada 20 Agustus lalu, mendeteksi adanya testosteron, hormon yang meningkatkan daya tahan atlet, meski pemain berusia 30 tahun tersebut tidak dimainkan sebagai pemain pengganti dalam pertandingan tersebut.
Tes doping positif Pogba juga dikonfirmasi melalui analisis ulang pada sampel kedua pada bulan Oktober.
Reaksi Juventus
Pihak klub Juventus tidak memberikan komentar tetapi sumber mengkonfirmasi bahwa klub telah diberitahu tentang keputusan larangan selama empat tahun dan akan menilai langkah selanjutnya.
Pemain asal Prancis itu mengalami masa sulit dalam periode keduanya bersama tim berbasis di Turin tersebut karena cedera setelah kepindahannya dari Manchester United secara gratis pada tahun 2022.
Pemenang Piala Dunia 2018 itu hampir tidak bermain musim lalu karena cedera lutut dan hamstring, serta menjalani operasi lutut, yang mencegahnya bermain untuk Prancis di Piala Dunia di Qatar.