Rossoneri Kembali ke Jalur Kemenangan dengan Tiga Poin Penting di Kandang Venezia

Gilabola.com – AC Milan kembali menunjukkan tanda-tanda kebangkitan. Bertandang ke markas Venezia, tim asuhan Stefano Pioli berhasil meraih kemenangan meyakinkan 2-0, berkat gol cepat Christian Pulisic dan penyelesaian akhir brilian Santiago Gimenez di masa injury time.

Setelah mengalahkan Inter Milan dengan skor telak 3-0 di Coppa Italia tengah pekan, AC Milan mempertahankan momentum positif mereka di Serie A. Meski Emerson Royal masih absen dan Luka Jovic mendadak batal bermain karena cedera saat pemanasan—digantikan oleh Tammy Abraham—Rossoneri tetap tampil agresif sejak awal.

Baru lima menit berjalan, Milan sudah membuka keunggulan. Kesalahan clearance pemain Venezia membuat bola jatuh ke kaki Alex Jimenez, yang langsung mengalirkannya ke Youssouf Fofana. Sang gelandang dengan cermat mengirim umpan terobosan untuk Pulisic, yang berhasil lolos dari jebakan offside dan menaklukkan Ionut Radu dalam duel satu lawan satu.

Venezia berusaha membalas. Alessio Zerbin melepaskan tembakan tipis melebar setelah kerja sama apik dengan John Yeboah. Yeboah juga sempat mengirimkan bola mendatar berbahaya di depan gawang Milan dari situasi sepak pojok, namun tak ada rekannya yang menyambut.

Peluang terbaik Venezia datang di menit ke-33, ketika Yeboah menyontek bola hasil umpan Ridgeciano Haps dari sisi kiri ke dalam gawang. Sayangnya, gol tersebut dianulir karena offside lebih dahulu yang dilakukan Gianluca Busio dalam proses build-up.

Milan sendiri sempat mencetak gol kedua lewat Pulisic jelang akhir babak pertama, namun posisi sang winger asal Amerika Serikat sudah jelas offside.

Selepas jeda, Venezia meningkatkan intensitas serangan mereka. Hans Nicolussi Caviglia nyaris mencetak gol penyama kedudukan lewat tendangan voli yang tipis melebar dari tiang gawang.

Pavlovic sempat membuat jantung fans Milan berdebar saat terlihat hampir melanggar Yeboah di dalam kotak penalti, namun wasit menilai kontak tersebut sah dan membiarkan permainan berlanjut.

Di sisi lain, Milan lebih memilih mengandalkan serangan balik cepat. Santiago Gimenez sempat menyundul bola hasil umpan Ruben Loftus-Cheek, namun arah sundulannya masih melenceng tipis.

Venezia terus menekan di menit-menit akhir pertandingan. Alessio Zerbin bahkan nyaris menyamakan kedudukan lewat sepakan melengkung dari luar kotak penalti yang hanya melintas tipis di sisi gawang.

Di tengah kepungan Venezia, justru Milan yang kembali mencetak gol. Menit ke-95, Tijjani Reijnders mengirimkan umpan lambung yang membelah pertahanan Venezia. Santiago Gimenez membiarkan bola memantul sekali sebelum melambungkan bola melewati Ionut Radu yang sudah maju, mengunci kemenangan Milan menjadi 2-0.

Dengan hasil ini, Milan membawa pulang tiga poin penting yang bisa menjadi titik balik mereka di Serie A, setelah sempat terpuruk di peringkat kesembilan.