Gilabola.com – Bayer Leverkusen tengah fokus memperkuat sektor sayap kanan mereka, dan nama terbaru yang masuk radar adalah Facundo Buonanotte pemain Brighton & Hove Albion.
Menurut laporan Kicker, pemain asal Argentina yang musim lalu dipinjamkan ke Leicester City ini dipertimbangkan sebagai opsi cadangan jika Leverkusen gagal mendapatkan Maghnes Akliouche dari AS Monaco.
Langkah ini menjadi bagian dari perombakan lini serang setelah kepergian bintang utama mereka, Florian Wirtz, ke Liverpool. Kicker menilai posisi ini sangat krusial bagi musim Leverkusen, menyebut bahwa keberhasilan mendatangkan pemain kreatif dan piawai menggiring bola akan menentukan penilaian terhadap aktivitas transfer mereka musim panas ini.
Alternatif Lebih Realistis
Target utama Leverkusen sebenarnya adalah Akliouche yang berusia 23 tahun. Namun, harga yang dipatok Monaco lebih dari €50 juta dianggap terlalu tinggi.
Direktur olahraga Simon Rolfes menegaskan klub tidak akan melewati batas tersebut. Karena itulah, Leverkusen mulai mencari opsi lain, dan Buonanotte dinilai memiliki profil yang sesuai dengan kebutuhan tim.
Di sisi lain, Brighton sudah memiliki rencana untuk pemain berusia 20 tahun itu. Manajer Fabian Hurzeler diperkirakan tidak akan memberinya menit bermain reguler musim ini.
Selama masa pinjaman di Leicester musim lalu, Buonanotte tampil dalam 31 laga Premier League dengan catatan lima gol dan dua assist.
Media Jerman mengungkap, Brighton siap melepasnya secara permanen atau meminjamkannya, dengan banderol yang disebut mencapai €45 juta, mencerminkan kualitas dan potensi sang pemain.
Karakter dan Potensi
Buonanotte dikenal memiliki kecepatan, kelincahan dalam menggiring bola, dan visi permainan kreatif. Sebagai penyerang kidal yang bisa mengatur alur serangan, ia memenuhi banyak kriteria yang dicari Leverkusen.
Dibandingkan Akliouche, Buonanotte dinilai lebih cepat untuk direkrut dan bisa segera beradaptasi, faktor yang penting mengingat Leverkusen membutuhkan pengganti yang siap tampil sejak awal musim.
Walaupun Akliouche masih menjadi impian utama, Buonanotte menawarkan solusi yang lebih mudah dijangkau. Kombinasi bakat, usia muda, dan fleksibilitasnya membuatnya menjadi pilihan menarik, terutama setelah kepergian Wirtz yang berpengaruh besar pada kreativitas tim.
Situasi Transfer
Dengan jendela transfer yang semakin sempit, waktu akan menjadi faktor penentu. Jika negosiasi dengan Brighton berjalan lancar, Buonanotte bisa segera hadir untuk memberikan dorongan di lini serang kanan. Pengalamannya di Premier League pada usia muda membuatnya berpotensi menjadi tambahan penting bagi skuad Leverkusen.
Pandangan dari Perspektif Brighton
Bagi pendukung Brighton, kemungkinan kepergian Buonanotte menghadirkan dilema. Di satu sisi, kepergiannya bisa dianggap terlalu cepat, mengingat ia sudah menunjukkan kapasitas bermain di level tertinggi.
Namun, nilai transfer yang mencapai €45 juta akan memberi peluang bagi manajer Hurzeler untuk memperkuat kedalaman skuad dan merekrut beberapa target baru.
Menariknya, gaya main Buonanotte yang kreatif dan agresif sebenarnya cocok dengan filosofi Hurzeler. Jika ia pindah ke Leverkusen dan berkembang, hal itu juga bisa menjadi bukti keberhasilan Brighton dalam membina pemain yang mampu bersaing di Premier League maupun kancah Eropa.
Pada akhirnya, jika transfer ini terealisasi, Leverkusen bisa mendapatkan pemain yang langsung memberi kontribusi, sementara Brighton akan dinilai dari sejauh mana mereka mampu menutup celah kreativitas yang ditinggalkan sang gelandang muda.