Gila Bola – Bintang muda Bayern Munchen dan timnas Jerman, Jamal Musiala, dikenal sebagai salah satu talenta terbaik dunia sepak bola saat ini dan salah satu favorit memenangkan Ballon d’Or di masa mendatang.
Pandangannya tentang pemain lain sering menarik perhatian karena pengalamannya bermain dengan sejumlah nama besar di Bayern dan timnas Jerman, seperti Thomas Muller, Toni Kroos, Harry Kane, dan Joshua Kimmich.
Salah satunya, dalam sebuah wawancara terbaru, Musiala secara tegas menyebut Florian Wirtz, gelandang Bayer Leverkusen, sebagai pemain yang lebih baik dibandingkan dengan Phil Foden, bintang Manchester City yang juga bermain di posisi gelandang serang.
Wirtz sebagai Target Transfer
Florian Wirtz, yang saat ini menjadi salah satu gelandang serang paling menjanjikan di Eropa berkat penampilan yang mengesankan di bawah asuhan Xabi Alonso, menarik minat banyak klub, termasuk Liverpool dan Real Madrid.
The Reds tersebut dikabarkan ingin merekrut Wirtz untuk memperkuat lini tengah mereka. Bayer Leverkusen sendiri memberikan harga tinggi bagi pemain tersebut, yakni sekitar Rp 2,55 Trilyun.
Statistik musim lalu menunjukkan performa luar biasa Wirtz. Pemain berusia 21 tahun itu mencatatkan 18 gol dan 20 assist di semua kompetisi, membantu Leverkusen meraih gelar Bundesliga dan DFB-Pokal. Kemampuannya di lapangan membuatnya dianggap sebagai salah satu gelandang terbaik saat ini.
Perbandingan Musiala tentang Wirtz dan Foden
Dalam wawancara dengan GOAL, Musiala diberi pertanyaan langsung tentang siapa yang dia anggap lebih baik antara Wirtz dan Foden. Tanpa ragu, pemain kelahiran Stuttgart itu menyebut nama Wirtz.
Musiala tampaknya sependapat dengan pandangan Mark Schwarzer, yang menggambarkan Wirtz dan Foden sebagai pemain yang ‘dinamis’ dan ‘elegan’. Meski demikian, performa Foden musim ini dianggap menurun, sementara Wirtz terus menunjukkan peningkatan signifikan.
Statistik membuktikan betapa efektifnya Wirtz di lapangan dibandingkan Foden. Dalam 19 pertandingan di semua kompetisi musim ini, Wirtz berhasil mencetak 11 gol dan memberikan lima assist. Sebaliknya, Foden yang baru main starter di 13 pertandingan hanya mampu mencetak tiga gol dan memberikan dua assist.
Di Premier League, Foden kerap terganggu oleh cedera dan masalah kebugaran, yang membuatnya baru menjadi starter dalam tujuh pertandingan. Hal ini kontras dengan Wirtz, yang terus tampil konsisten di Bayer Leverkusen.
Masa Depan Wirtz
Liverpool dikabarkan sangat tertarik dengan Wirtz karena performanya dianggap dapat meningkatkan kualitas lini tengah mereka. Dibandingkan dengan Alexis Mac Allister dan Harvey Elliott, Wirtz disebut-sebut memiliki kemampuan lebih baik dalam menciptakan peluang dan mencetak gol.
Real Madrid juga dikaitkan dengan minat pada gelandang Jerman itu sebagai calon suksesor Luka Modric, yang sangat mungkin untuk mengakhiri karirnya di klub di akhir musim ini.
Madrid tampaknya memiliki keunggulan daripada Liverpool untuk mengontrak Florian Wirtz karena klub La Liga itu juga tertarik untuk membawa Xabi Alonso sebagai calon pengganti Carlo Ancelotti untuk musim depan.