Gilabola.com – Harry Kane kembali menjadi penentu bagi Bayern Munchen. Penalti di menit-menit akhir dari kapten Inggris itu memastikan Die Roten tetap tak tersentuh kekalahan di Bundesliga, meski harus puas bermain imbang 2-2 melawan Mainz yang menghuni dasar klasemen di Allianz Arena.
Hasil ini menjadi kali pertama Bayern gagal meraih kemenangan di kandang sendiri pada musim Bundesliga berjalan. Sementara bagi Mainz, satu poin tersebut terasa seperti kemenangan besar karena membawa mereka mendekati zona aman dengan selisih empat poin.
Gol penalti Kane juga memiliki makna personal. Itu merupakan gol ke-50 sang striker untuk Bayern sepanjang 2025, sekaligus menandai kali pertama dalam karier klubnya ia mencapai angka setengah abad dalam satu tahun kalender.
Dominasi Bayern Hasilkan Gol Awal
Bayern tampil dominan sejak menit awal dengan penguasaan bola penuh dalam 15 menit pertama. Peluang pertama lahir dari Lennart Karl, namun tembakannya masih mengarah tepat ke pelukan kiper Mainz, Daniel Batz.
Mainz justru hampir mencuri keunggulan pada serangan pertamanya di menit ke-17. Lee Jae-Sung menyambut umpan silang dari sisi kiri, tetapi sundulannya hanya membentur mistar gawang Manuel Neuer.
Kane yang sedang dalam performa tajam usai mencetak hattrick ke gawang Stuttgart pekan lalu kembali mengancam. Sundulannya menyambut umpan Michael Olise memaksa Batz melakukan penyelamatan gemilang.
Tekanan Bayern akhirnya berbuah gol pada menit ke-29. Umpan Kane ke kotak penalti diteruskan Serge Gnabry dengan cut-back matang yang disambut Lennart Karl tanpa kawalan di area enam meter, mencetak gol Bundesliga ketiganya musim ini.
Mainz Bangkit dan Membalikkan Keadaan
Meski tertinggal dan tampil tertekan, Mainz mampu menyamakan skor di saat krusial. Pada detik terakhir babak pertama, tendangan bebas William Boving diarahkan ke Kacper Potulski yang menanduk bola ke sudut kiri bawah gawang Bayern.
Bayern kembali menguasai jalannya laga selepas jeda, namun gagal memanfaatkan peluang emas. Gnabry menyambut umpan silang Karl dengan volley, tetapi bola melenceng dari sasaran.
Alih-alih kembali unggul, Bayern justru dikejutkan gol kedua Mainz dengan sekitar seperempat pertandingan tersisa. Stefan Bell membawa bola keluar dari lini belakang dan melepaskan umpan lambung ke kotak penalti yang disambut Lee Jae-Sung dengan diving header spektakuler, menaklukkan Neuer.
Penalti Kane Selamatkan Bayern
Bayern meningkatkan intensitas serangan dengan memasukkan banyak pemain ke depan, meski situasi ini membuka ruang bagi Mainz untuk melakukan serangan balik. Lennard Maloney hampir mempermalukan Neuer lewat percobaan dari tengah lapangan yang berakhir tipis di sisi gawang.
Saat kekalahan mengejutkan mulai terlihat di depan mata, Bayern mendapatkan hadiah penalti di menit ke-87 setelah Kane dijatuhkan Potulski di area terlarang. Kane maju sebagai eksekutor dan dengan tenang mengecoh Batz untuk mencetak gol ke-80-nya di Bundesliga, sekaligus mengamankan satu poin bagi tuan rumah.
Hasil imbang ini menjadi kali kedua Bayern kehilangan poin sepanjang musim, sementara Mainz membuktikan bahwa mereka masih mampu memberi perlawanan meski berada di posisi terbawah klasemen.
Pandangan Kami
Hasil ini menegaskan bahwa dominasi tidak selalu berbanding lurus dengan kemenangan. Bayern kembali menunjukkan mental juara lewat respons di akhir laga, tetapi rapuhnya transisi bertahan menjadi catatan penting. Di sisi lain, Mainz memperlihatkan efisiensi dan keberanian yang bisa menjadi modal penting dalam perjuangan mereka keluar dari zona degradasi.
