Sancho Berpeluang Kembali ke Bundesliga, Juventus Juga Mulai Bergerak

Gilabola.com – Jadon Sancho berpotensi kembali berseragam Borussia Dortmund usai menjalani masa peminjaman yang mengesankan musim lalu, sementara Juventus juga tengah menjajaki kemungkinan transfer permanen sang winger dari Manchester United.

Ketertarikan Dortmund Semakin Serius

Menurut laporan Dharmesh Sheth dari Sky Sports News, Borussia Dortmund telah mulai menjajaki kemungkinan membawa pulang Sancho.

Klub asal Jerman itu diketahui sedang melakukan diskusi internal terkait rencana transfer ini, seperti dikonfirmasi oleh Sky Germany.

Setelah kekalahan mereka di final Liga Champions beberapa pekan lalu, Dortmund tampaknya ingin memperkuat lini serang dengan wajah lama yang familiar.

Sancho sebelumnya dipinjamkan ke Dortmund pada Januari 2024 setelah mengalami masa sulit di Manchester United. Keputusan tersebut terbukti menjadi langkah yang tepat bagi pemain 25 tahun itu.

Selama masa peminjamannya, Sancho menunjukkan performa yang kembali cemerlang dan menjadi salah satu kunci keberhasilan Dortmund menembus final Liga Champions.

Penampilan ini membuktikan bahwa kualitas Sancho belum luntur sejak kepindahannya dari Dortmund ke United pada 2021 dengan nilai £73 juta.

Juventus Mulai Melakukan Pendekatan

Tak hanya Dortmund, Juventus juga dikabarkan tengah memantau situasi Sancho dengan serius. Klub asal Italia itu bahkan sudah melakukan kontak awal dengan pihak Manchester United dan perwakilan sang pemain untuk membahas kemungkinan transfer permanen.

Namun, masih belum jelas apakah Juventus memiliki kekuatan finansial untuk memenuhi nilai yang diminta United. Meski demikian, Juventus diyakini melihat Sancho sebagai investasi jangka panjang.

Tapi di sisi lain, Dortmund menawarkan hal yang lebih menggiurkan: lingkungan yang sudah dikenalnya, kecocokan taktik, dan jaminan bermain di Liga Champions. Semua faktor itu bisa jadi penentu arah masa depan Sancho.

Posisi Manchester United dan Masa Depan Sancho

Pertanyaan besar kini tertuju pada bagaimana Manchester United akan menyikapi masa depan Sancho di bawah kepemimpinan manajer baru, Ruben Amorim.

Konflik antara Sancho dan manajer sebelumnya, Erik ten Hag, telah menjadi konsumsi publik. Dengan adanya perubahan di kursi pelatih, sempat muncul harapan bahwa hubungan yang rusak bisa diperbaiki.

Namun hingga kini, Sancho belum mendapatkan menit bermain di laga pramusim. Hal ini bisa menjadi sinyal bahwa sang pemain tidak masuk dalam rencana Amorim.

Selain itu, United mungkin mempertimbangkan aspek finansial – mengingat Sancho bergaji tinggi – dan melepaskannya bisa membantu mendanai perekrutan di posisi lain.

Dortmund saat ini masih memimpin dalam perburuan, namun minat Juventus membuat situasi semakin kompleks. Manchester United kini dihadapkan pada keputusan penting: mempertahankan Sancho dan memberinya kesempatan kedua, atau melepasnya demi kestabilan finansial.

Bagi fans Manchester United, kabar ini mungkin tidak mengejutkan tapi tetap mengecewakan. Kualitas Jadon Sancho tak pernah benar-benar diragukan. Performanya bersama Dortmund dalam perjalanan ke final Liga Champions menjadi bukti bahwa dalam sistem yang tepat, dia bisa tampil luar biasa.

Ada rasa frustrasi melihat bagaimana situasi ini ditangani. Banyak pendukung berharap pergantian manajer bisa memberi angin segar bagi Sancho. Namun minimnya kejelasan soal peran Sancho di bawah Ruben Amorim menimbulkan tanda tanya besar.

Jika Dortmund siap menerimanya kembali, dan Juventus juga tertarik, pertanyaannya sederhana: apakah United masih percaya pada Sancho, atau hanya ingin menyeimbangkan neraca keuangan?

Fans berharap Amorim setidaknya memberi kesempatan di pramusim sebelum mengambil keputusan akhir. Melepas Sancho sekarang, tanpa melihat kontribusinya di bawah manajer baru, terasa terburu-buru.

Pada akhirnya, jika United memutuskan untuk menjual, maka harus dilakukan dengan syarat yang tepat. Sancho masih berusia 25 tahun. Jika dia kembali bersinar di Dortmund, bukan tidak mungkin United akan menyesal melepasnya terlalu cepat.