Thomas Muller Mainkan Laga Terakhir di Bundesliga untuk Akhiri Era Emas Bersama Bayern Munchen

Gilabola.com – Thomas Müller resmi menutup perjalanan kariernya di Bundesliga bersama Bayern Munchen dalam laga terakhir musim 2024/2025 melawan Hoffenheim, Sabtu malam waktu setempat.

Pemain legendaris Jerman itu tampil sebagai starter dalam pertandingan pekan ke-34 tersebut, sebelum digantikan oleh Harry Kane di menit ke-61.

Laga itu menjadi penampilan ke-503 Müller di Bundesliga bersama Bayern—sebuah pencapaian luar biasa yang mengukuhkannya sebagai salah satu ikon paling abadi dalam sejarah klub.

Meski begitu, Müller belum sepenuhnya mengucapkan selamat tinggal. Ia masih akan membela Bayern dalam ajang Piala Dunia Antarklub FIFA edisi perdana yang akan digelar pada Juni–Juli 2025 mendatang.

24 Musim, 751 Laga, 34 Trofi: Warisan Abadi Seorang Raumdeuter

Sejak bergabung dengan akademi Bayern di usia 10 tahun, Müller telah menjelma menjadi simbol loyalitas dan dedikasi. Dalam 24 musim profesionalnya bersama klub Bavaria ini, pemain berjuluk Raumdeuter (pembaca ruang) tersebut telah mencetak 248 gol dan memberikan 211 assist dari 751 pertandingan di semua kompetisi.

Trofi yang diraihnya pun bukan sekadar angka, melainkan pencapaian yang mempertegas statusnya sebagai legenda sejati. Müller telah mengangkat total 34 gelar, termasuk 13 titel Bundesliga—rekor terbanyak sepanjang sejarah kompetisi.

Musim ini, Müller kembali membantu Bayern mengunci gelar Bundesliga ke-33 mereka, sekaligus menambah koleksi pribadinya menjadi 13 kali juara liga. Meski menit bermainnya semakin berkurang seiring bertambahnya usia, kehadiran Müller di ruang ganti dan lapangan tetap memberi dampak signifikan.

Perpisahan Manis dan Harapan Akan Trofi Terakhir

Momen pergantian Müller dengan Kane disambut tepuk tangan dari para pemain dan staf. Momen itu tak hanya menjadi simbol peralihan generasi di Bayern, tapi juga perpisahan emosional dari seorang legenda hidup yang telah memberikan seluruh kariernya untuk satu klub.

Namun kisah Müller bersama Bayern belum benar-benar selesai. Ia masih punya kesempatan untuk menutup karier gemilangnya dengan satu trofi lagi saat Bayern mengikuti Piala Dunia Antarklub di Amerika Serikat.

Dalam turnamen tersebut, Bayern akan menghadapi tim-tim elite seperti Real Madrid, Manchester City, dan Borussia Dortmund.