Gilabola.com – Wonderkid Barcelona, Lamine Yamal, ternyata nyaris bergabung dengan Bayern Munchen hanya dengan transfer sebesar 5 juta Euro – setara 94 miliar Rupiah, di tahun 2022.
Diungkapkan BILD, Bayern Munchen sempat tinggal selangkah lagi dapatkan bintang muda Barcelona, Lamine Yamal.
Klub sepak bola raksasa Jerman itu – yang dipimpin direktur olahraga mereka saat itu, Hasan Salihamidzic, lakukan pertemuan dengan mantan bintang Spanyol yang kemudian menjadi agen pemain, Ivan de la Pena, di Madrid pada tahun 2022, dengan tujuan untuk merekrut Pablo Gavi dan Yamal.
Bayern berencana menunggu hingga Yamal berusia 16 tahun, yakni pada tahun 2023, dan meyakinkan keluarganya untuk memboyong Yamal pindah ke Jerman. Ketika itu, Die Roten ingin amankan kesepakatan transfer Yamal dengan ongkos sekitar 5 juta Euro.
Klub bola asal Bavaria itu bahkan berharap bertemu langsung dengan kedua orang tua Yamal. Bayern yakin, mereka punya keuntungan lebih awal sebelum klub-klub besar di banyak negara di Eropa sadar betapa istimewanya bocah berdarah Maroko tersebut.
Lalu Apa yang Berubah?
Namun semuanya berubah saat Jorge Mendes turun tangan. De la Pena kehilangan kliennya karena Mendes, yang langsung mengubah arah pembicaraan.
Ketika Salihamidzic menelepon Mendes, agen super asal Portugal itu dengan tenang mengatakan bahwa keluarga Yamal ‘mungkin bisa diyakinkan’ dengan iming-iming 5 juta Euro.
Bayern pun menjadi ragu-ragu, dan khawatir akan risiko bahwa mereka sudah menggelontorkan begitu banyak dana untuk ‘seorang pemain remaja yang tak dikenal’. Keraguan singkat itu ternyata sangat merugikan mereka.
Di saat Bayern tengah berdebat, Barcelona langsung bertindak. Yamal jalani debutnya di tim utama Blaugrana saat usianya masih 15 tahun – sebuah kesempatan yang akhirnya mengubah pandangannya.
Pemain sayap itu sadar betul bahwa klub yang membesarkannya di La Masia sudah cukup memercayainya dan memberinya tempat di Camp Nou.
Momen itu kemudian mengubah segalanya. Karena alih-alih pergi, Yamal putuskan untuk terus berkomitmen pada Barcelona.
Di bulan Oktober 2023, Barcelona membuat keputusan itu tak bisa diubah lagi. Yamal teken kontrak baru hingga tahun 2026, dengan klausul pelepasan sebesar 1 miliar Euro – setara hampir 19 triliun Rupiah.
Kesempatan Bayern pun sirna dalam satu malam. Harga yang seharusnya murah di angka 5 juta Euro berubah menjadi mimpi yang mustahil.
Kini, kisah tersebut menjadi pengingat lain akan kepercayaan Barca terhadap jebolan akademi mereka.
Bayern mungkin telah mencoba membujuknya pergi, tetapi pada akhirnya, Yamal memilih klub yang lebih percaya padanya dibandingkan klub lain. Sisanya, seperti kata pepatah, biarlah menjadi sejarah.