Gila Bola – Langkah Arsenal melaju lebih jauh dari tahap penyisihan grup Liga Champions akan dihadang oleh juara Liga Europa musim lalu Sevilla dan PSV Eindhoven asal Belanda.
Satu grup dengan Sevilla serta PSV akan menjadi kabar baik bagi Mikel Arteta sang manajer tim the Gunners karena tim London itu selalu terhenti di tahap 16 besar kompetisi elit Eropa ini pada tahun-tahun terakhir partisipasinya di UCL.
Setelah bertahun-tahun tidak pernah ikut Liga Champions, para pendukung Arsenal harus menyisihkan duit untuk mengikuti perjalanan klub mereka di Eropa, berharap tim kesayangan mereka tidak tersingkir terlalu awal atau di tahap grup.
Bagaimana Arsenal Bisa Lolos ke Liga Champions?
Klub arahan Mikel Arteta ini untuk pertama kalinya finish di dalam empat besar Liga Inggris musim lalu, musim ketika mereka seharusnya menjadi juara karena memimpin klasemen untuk waktu yang sangat lama.
Sebelumnya, the Gunners selalu menjadi sasaran ledekan pendukung tim lain karena sejak musim 2016/17 tidak pernah berhasil menduduki urutan empat besar Liga Inggris. Mereka secara berturut-turut finish pada posisi 5, 6, 5, 8, 8, dan 5 sebelum akhirnya runner-up pada musim lalu.
Menduduki ranking kedua pada akhir musim 2022/23 mengirim the Gunners lolos ke Liga Champions untuk pertama kalinya sejak 2016/17. Itulah musim terakhir kali mereka mencicipi kompetisi elit Eropa. Sejak tahun 2017 itu mereka selalu bermain di Liga Europa.
Musim 2016/17 itu dan juga enam musim sebelumnya, Arsenal selalu tersingkir di babak 16 besar. Jadi, ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi Mikel Arteta, bagaimana agar lolos dari penyisihan grup, dan tidak terhenti di tahap 16 besar seperti era 2010 sampai 2017 tersebut.
Apakah Arsenal Pernah Menjadi Juara Liga Champions?
Nyaris pernah satu kali menjadi juara. Yakni ketika Arsenal lolos sampai ke final Liga Champions tahun 2006, pada era Arsene Wenger dengan bintang-bintangnya seperti Sol Campbell, Jens Lehmann, Ashley Cole, Freddie Ljungberg, Dennis Bergkamp, Robin van Persie dan Thierry Henry.
Jangan lupakan juga Emmanuel Adebayor, Nicklas Bendtner, Gilberto Silva, Mathieu Flamini dan Jose Antonio Reyes.
Pada tahap grup mereka lolos dari kepungan Ajax asal Belanda, Thun asal Swiss, dan Sparta Prague dari Ceko. Lalu menyingkirkan Real Madrid dengan skor agregat 1-0 pada tahap 16 besar kompetisi tahun itu, dengan satu-satunya gol datang dari Thierry Henry.
Secara berturut-turut the Gunners kemudian mengalahkan Juventus di perempat final dan kemudian Villarreal pada tahap semifinal, sebelum bertemu Barcelona di partai puncak.
Sol Campbell mencetak gol pertama di pertandingan yang dilangsungkan di Stade de France tersebut, namun gagal menjaga keunggulan selama sisa pertandingan, kebobolan gol dari Samuel Eto’o dan kemudian Juliano Haus Belletti pada paruh kedua permainan.