Gilabola.com – Aston Villa selangkah lagi menuju perempat final Liga Champions 2024/2025 setelah meraih kemenangan 3-1 atas Club Brugge di Jan Breydelstadion.
Klub asal Belgia itu tampil baik di sebagian besar laga, tetapi kesalahan di menit-menit akhir membuat mereka harus menghadapi tugas berat pada leg kedua pekan depan.
Awal Pertandingan yang Dramatis
Club Brugge berhasil lolos ke babak 16 besar setelah finis di posisi 24 besar pada babak awal dan menyingkirkan Atalanta Bergamo di fase sebelumnya. Mereka sebenarnya lebih berharap bertemu Lille, tetapi akhirnya harus menghadapi Aston Villa.
Namun, harapan itu langsung sirna hanya dalam dua menit pertandingan. Tyrone Mings mengirim umpan sundulan yang dimanfaatkan dengan sempurna oleh Leon Bailey, yang melepaskan tembakan keras ke sudut gawang dan membawa Villa unggul 0-1 lebih dulu.
Aston Villa nyaris menggandakan keunggulan melalui Marcus Rashford, tetapi justru Club Brugge yang berhasil menyamakan skor secara mengejutkan. Christos Tzolis mengontrol umpan panjang dari Ardon Jashari sebelum memberikan assist kepada Maxim De Cuyper, yang melepaskan tembakan ke tiang jauh dan membuat kedudukan menjadi 1-1.
Gol cepat dari Bailey sempat membuat stadion hening, tetapi respons cepat dari De Cuyper membangkitkan semangat para pendukung tuan rumah. Setelah gol tersebut, Club Brugge tampil lebih dominan, memaksa Aston Villa bertahan hingga babak pertama berakhir.
Kesalahan di Penghujung Laga Membuat Brugge Hancur
Club Brugge menunjukkan permainan yang cukup baik untuk mengalahkan Aston Villa di kandang sendiri. Namun, ketidakmampuan mereka dalam memanfaatkan peluang membuat mereka harus membayar mahal.
Hans Vanaken seharusnya bisa membawa timnya unggul 2-1, tetapi gagal memanfaatkan peluang emas. Tzolis juga membuang kesempatan dari jarak enam meter setelah menerima umpan apik dari Vanaken.
Dan seperti pepatah lama dalam sepak bola: jika kamu tidak mencetak gol, lawan akan melakukannya. Brandon Mechele menjadi pemain yang paling merasakan pepatah ini setelah ia secara tidak sengaja menyarangkan bola ke gawang sendiri saat mencoba menghalau umpan Jacob Ramsey pada menit 82.
Keadaan semakin buruk bagi Brugge ketika mereka memberikan penalti di menit-menit akhir setelah Tzolis melakukan pelanggaran di kotak terlarang. Marco Asensio maju sebagai eksekutor dan sukses menjalankan tugasnya untuk membawa Aston Villa unggul 1-3.
Dengan hasil ini, Aston Villa memiliki keunggulan besar menjelang leg kedua di Inggris. Club Brugge harus menciptakan keajaiban jika ingin membalikkan keadaan dan melangkah ke perempat final Liga Champions.