Gila Bola – Pelatih Benfica, Roger Schmidt menyatakan di Liga Champions tidak ada yang tidak mungkin. Ia ingin membawa timnya sukses di ajang bergengsi di Eropa tersebut.
Benfica mugkin tidak lagi dianggap sebagai pesaing utama di Liga Champions, terutama dalam memenangkan trofi. Pasalnya, klub sepak bola asal Portugal juga belum bisa melangkah jauh di ajang ini.
Namun ketika mendapatkan pertanyaan tentang harapan timnya di Liga Champions musim 2022/23, Roger Schmidt tegaskan ia bertekad membawa tim berjuluk As Aguias bisa lolos ke babak berikutnya.
Punya Target Besar
Dikutip dari Sportsmax, Roger Schmidt mengatakan semua tim yang ada di babak 16 besar Liga Champions bisa memenangkan Liga Champions. Akan tetapi, ia bilang tidak dengan probabilitas yang sama.
Lebih lanjut, sang pelatih mengatakan tidak ada yang mustahil dalam sepak bola di level ini. Tapi Roger Schmidt menyatakan fokus mereka adalah ingin mencapai babak perempat final, yang akan jadi sebuah pencapaian besar untuk klub seperti Benfica.
Schmidt pastikan perjuangan timnya di Liga Champions belum selesai, ia bertekad untuk membawa timnya melangkah jauh. Ia pun berharap melawan Club Brugge bisa menyelesaikannya dengan baik.
Benfica Punya Modal Bagus
Benfica sekarang ini sudah lolos ke 16 besar Liga Champions. Mantan klub Enzo Fernandez ini sudah memainkan leg pertama kontra Club Brugge. Hasilnya, mereka menang 2-0 saat tandang ke Belgia.
Sementara leg kedua akan berlangsung di Estadio da Luz, Rabu (8/3) dini hari WIB. Jika mampu menang atas Club Brugge lagi atau tak kalah dalam laga ini, membuat mereka akan ke babak perempat final.
Selain unggul dua gol dalam laga tersebut, leg kedua akan menguntungkan Benfiva mengingat mereka tak pernah kalah dalam 10 laga kandang sebelumnya melawan tim Belgia di semua kompetisi.
Data dan Fakta
Benfica sejatinya dua kali juarai ajang ini keitka masih European Cup. Dalam sejarahnya mereka mereka telah dua kali juara beruntun di musim 1960/61 dan 1961/62.
Namun, tak ada tim Portugal yang menang lagi di Liga Champions sejak FC Porto asuhan Jose Mourinho pada musim 2003/2004. Terakhir kali Benfica merasakan babak perempat final antara tahun 1967 dan 1969 di Piala Eropa.