Barcelona Imbang Lawan Nerazzurri: Duel Sengit di San Siro Akan Jadi Penentuan

Gilabola.com – Pertarungan sengit di semifinal Liga Champions antara Barcelona dan Inter Milan menghadirkan drama enam gol yang memukau di Estadi Olímpic Lluís Companys.

Laga leg pertama ini berakhir imbang 3-3, namun meninggalkan banyak cerita menarik, terutama penampilan gemilang Lamine Yamal dan Denzel Dumfries yang saling bersinar untuk tim masing-masing.

Barcelona sempat tertinggal dua gol, namun berhasil membalikkan keadaan berkat performa luar biasa sang wonderkid, Yamal, yang mencetak satu gol dan turut berperan penting dalam proses gol penyama kedudukan. Sementara Inter juga tak kalah garang, dengan Dumfries menjadi aktor utama lewat dua gol dan satu assist.

Hasil ini membuat leg kedua di San Siro pekan depan akan menjadi penentuan segalanya. Siapa yang menang, dia yang ke final.

Inter Kejutkan Barcelona, Yamal Bawa Harapan Pulang

Baru 30 detik laga berjalan, Inter langsung membuat publik tuan rumah terdiam. Marcus Thuram berhasil memanfaatkan umpan silang Denzel Dumfries dengan flick cantik yang menaklukkan Szczesny. Itu adalah gol tercepat yang pernah tercipta dalam sejarah semifinal Liga Champions.

Inter tak berhenti sampai di situ. Di menit ke-20, Dumfries kembali beraksi, kali ini dengan sebuah penyelesaian sempurna hasil bola jatuh dari tandukan Acerbi di tiang jauh. Skor 0-2 dan suasana di kubu Barcelona mulai mencekam.

Namun momentum berbalik setelah Lamine Yamal melepaskan tembakan melengkung indah ke tiang jauh yang memperkecil ketertinggalan di menit ke-36. Tak lama kemudian, ia melakukan kombinasi apik dengan Raphinha dalam skema serangan cepat yang dituntaskan Ferran Torres jelang turun minum. Skor 2-2 menjadi penutup babak pertama yang intens.

Drama Tak Henti, Gol Balasan Terus Berlanjut

Babak kedua pun berlangsung dengan tempo tinggi. Inter kembali unggul pada menit ke-64 saat Dumfries mencetak gol keduanya lewat sundulan kuat memanfaatkan sepak pojok Hakan Calhanoglu. Tapi, seperti babak pertama, Barcelona tak butuh waktu lama untuk membalas.

Hanya tiga menit berselang, Raphinha melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti yang membentur mistar dan memantul masuk ke gawang setelah mengenai tubuh kiper Inter, Yann Sommer. UEFA mencatatnya sebagai gol bunuh diri Sommer, dan skor kembali imbang 3-3.

Kedua tim masih sempat menciptakan peluang berbahaya. Yamal nyaris mencetak gol kemenangan saat umpan silangnya membentur mistar gawang. Sementara itu, Raphinha memaksa Sommer melakukan penyelamatan brilian di masa injury time. Namun tidak ada gol tambahan tercipta hingga peluit akhir.

Hasil imbang ini menjadi penanda bahwa duel Barcelona vs Inter belum selesai—dan San Siro akan menjadi panggung penentu segalanya.

Susunan Pemain

Barcelona: Szczesny; Martin, Cubarsí, Martínez, Koundé; De Jong, Pedri; Raphinha, Olmo, Yamal; Ferran Torres.

Inter Milan: Sommer; Bisseck, Acerbi, Bastoni; Dumfries, Barella, Calhanoglu, Mkhitaryan, Dimarco; Thuram, Martínez.