
Gilabola.com – Barcelona mengirim laporan resmi ke UEFA setelah menemukan kerusakan besar yang disebabkan para pendukung Eintracht Frankfurt di Spotify Camp Nou, sambil pada saat yang sama melihat Lamine Yamal mencatat rekor baru Liga Champions lewat assist penting melawan lawan yang sama.
Klub berharap sanksi tegas dijatuhkan kepada klub Jerman itu, sementara pencapaian Yamal menjadi catatan positif di tengah situasi kericuhan tersebut.
Barcelona memulai proses dengan melakukan pemeriksaan menyeluruh di area yang ditempati suporter Frankfurt. Dari hasil pengecekan, ditemukan pagar pembatas yang hancur dan deretan kursi yang dicabut dari tempatnya.
Fasilitas toilet khusus untuk area tamu juga mengalami kerusakan. Beberapa perlengkapan di dalamnya rusak dan permukaannya tertempel stiker kelompok suporter Frankfurt.
Petugas stadion menyampaikan bahwa ada tujuh flare yang dinyalakan di area tamu. Selain itu, gelas berisi bir dilaporkan sempat dilemparkan ke arah socios Barcelona di tribun bawah.
Setelah menghimpun semua bukti, Barcelona menyusun laporan lengkap yang memuat jumlah kerusakan, termasuk pembatas yang patah dan toilet yang memerlukan perbaikan.
Laporan tersebut langsung dikirimkan ke UEFA. Barcelona meminta agar otoritas Eropa memberikan sanksi yang menurut mereka harus bersifat memberi contoh.
Barcelona menilai setidaknya UEFA perlu mempertimbangkan pembatasan perjalanan bagi pendukung Frankfurt. Klub mengingatkan bahwa suporter mereka sendiri pernah dihukum dengan cara serupa.
Penyelidikan internal juga mengungkap masalah lain, yaitu dugaan penyalahgunaan tiket anggota. Barcelona mencatat sekitar 500 kasus mencurigakan terkait tiket musiman dan tiket anggota.
Perkiraan klub menunjukkan bahwa hampir 1.000 suporter Frankfurt datang tanpa tiket resmi. Temuan itu menambah kekhawatiran mengenai sistem penjualan kembali tiket.
Barcelona kini menunggu keputusan UEFA. Mereka berharap keputusan tersebut bisa menjadi acuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban pada pertandingan Eropa berikutnya.
Yamal Pecahkan Rekor Baru
Di tengah kekacauan tersebut, Lamine Yamal tetap mencuri perhatian lewat kontribusinya di lapangan. Penampilannya melawan Frankfurt dianggap kurang mengkilap oleh sebagian penonton, namun dia tetap memberi dampak.
Assist yang dia berikan untuk gol kemenangan Jules Kounde membuat namanya kembali tercatat dalam sejarah Liga Champions. Statistik dari Mundo Deportivo menunjukkan bahwa Yamal kini memiliki 14 kontribusi gol di Liga Champions pada usia 18 tahun atau lebih muda.
Jumlah tersebut terdiri dari tujuh gol dan tujuh assist. Pencapaian itu membuatnya menjadi pemain dengan kontribusi terbanyak dalam kategori usia tersebut sejak format modern Liga Champions dimulai pada 1992.
Perolehan Yamal melampaui catatan Kylian Mbappe yang mencatat 13 kontribusi gol di usia muda. Di bawahnya terdapat nama-nama besar seperti Raul, Jude Bellingham, Rodrygo, Theo Walcott, Warren Zaire-Emery, Cesc Fabregas, dan Wayne Rooney.
Pendapat Kami
Laporan Barcelona ke UEFA menunjukkan keseriusan klub dalam menjaga ketertiban pertandingan Eropa, terutama setelah kerusakan besar yang terjadi. Di sisi lain, rekor Yamal memperlihatkan bahwa perkembangan pemain muda tidak terpengaruh oleh situasi di luar lapangan.
