Gilabola.com – Menjelang laga besar Liga Champions antara Arsenal melawan Real Madrid, gelandang The Gunners, Mikel Merino, menyampaikan pandangannya soal lawan yang akan mereka hadapi.
Dalam wawancaranya dengan media Spanyol Marca, Merino menyebut satu nama dari skuad Los Blancos yang sangat ingin ia mainkan bersama, yakni Rodrygo Goes.
Merino mengatakan bahwa meski sulit memilih satu nama dari skuad Real Madrid yang bertabur bintang, dirinya tetap condong kepada Rodrygo. Dia menilai bahwa penyerang asal Brasil itu memiliki kombinasi kualitas yang sangat lengkap dalam permainan sepak bola modern.
Menurut Merino, Rodrygo bukan berarti diremehkan publik, namun tetap terasa seperti sosok yang belum cukup banyak disorot. Dia menambahkan bahwa Rodrygo memiliki kecepatan, kekuatan fisik, dan kemampuan teknis yang tinggi.
Bintang Brasil itu juga unggul dalam duel satu lawan satu, serta mampu bergerak efektif di ruang sempit. Dalam pandangannya, semua itu membuat sang pemain tampak sangat komplet.
Merino juga memberikan komentarnya soal lini serang Real Madrid yang musim ini tampil sangat tajam. Ia menyebut bahwa kualitas fisik dan teknis yang dimiliki Kylian Mbappe, Jude Bellingham, dan Vinicius Junior sangatlah tinggi.
Menurutnya, pada awal musim mereka memang tampak belum terlalu menyatu, tetapi kini justru terlihat semakin kompak. Dia menyampaikan bahwa sedikit kelengahan saja saat menghadapi barisan penyerang tersebut bisa berujung petaka.
Merino mengakui bahwa Arsenal sangat menghormati kekuatan lawan mereka, namun bukan berarti takut. Dia mengatakan bahwa timnya tetap siap menampilkan permainan terbaik dalam laga sepak bola Eropa tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, Merino juga menyinggung kondisi internal tim Arsenal yang saat ini sedang dilanda badai cedera. Dia menyatakan bahwa musim ini penuh tantangan karena banyak pemain yang mengalami cedera jangka panjang.
Nama-nama seperti Martin Odegaard, Bukayo Saka, Kai Havertz, dan Gabriel Jesus sempat atau bahkan masih berada dalam daftar absen, yang menyulitkan The Gunners untuk menampilkan kinerja terbaik.
Saka sendiri baru kembali bermain pekan lalu setelah sebelumnya mengalami cedera hamstring. Sementara itu, Gabriel Magalhaes baru saja dinyatakan harus menepi hingga akhir musim. Hal ini menjadi pukulan berat, terutama bagi lini belakang klub.
Namun Merino menegaskan bahwa Arsenal punya kekuatan dari solidaritas tim. Fia mengatakan bahwa meski kehilangan banyak pemain inti, tim selalu punya sosok-sosok yang mampu mengambil tanggung jawab.
Dalam pandangannya, skuad saat ini memiliki mentalitas kuat di tengah tekanan cedera yang menghantui sepanjang musim. Dia juga mengakui bahwa absennya Saka terasa sekali dalam ritme permainan mereka, dan kehilangan Gabriel juga menjadi kerugian besar.
