
Gilabola.com – Pertemuan Liverpool dan Atletico Madrid selalu menghadirkan cerita menarik: dari catatan pertemuan yang ketat, dominasi individu seperti Mohamed Salah dan Antoine Griezmann, hingga rekor panjang Diego Simeone bersama timnya di Liga Champions.
Berikut adalah beberapa data dan fakta menarik dari pertandingan Liga Champions antara Liverpool vs Atletico Madrid.
Rekor Pertemuan dan Catatan Klub
Liverpool sempat gagal menang dalam empat pertemuan pertama kontra Atletico Madrid di Liga Champions (2008–2020, D2 L2). Namun, perubahan terjadi saat mereka bertemu lagi di fase grup 2021-22, di mana The Reds sukses menang kandang dan tandang.
Atletico sendiri pernah menyingkirkan Liverpool dari babak 16 besar musim 2019-20 dengan agregat 4-2. Tapi setelah itu, catatan mereka melawan tim Inggris menurun, hanya menang sekali dari delapan laga terakhir (D2 L5), yakni 1-0 atas Manchester United di Old Trafford (Maret 2022).
Liverpool menutup fase liga Liga Champions 2024-25 dengan status penguasa klasemen. Mereka meraih 21 poin dari delapan laga (7 menang, 1 kalah) dan menjadi tim dengan poin terbanyak. Di Anfield, empat laga disapu bersih dengan skor agregat 10-1, termasuk kemenangan berkelas atas juara bertahan Real Madrid (2-0).
Sementara itu, Atletico dikenal sebagai tim yang jarang kalah di laga pembuka UCL. Dalam 10 laga pembuka terakhir, mereka hanya sekali tumbang (vs Bayern Munchen, Oktober 2020, kalah 0-4). Di bawah Simeone, Los Rojiblancos juga punya catatan defensif luar biasa: 42% clean sheet (48 dari 115 laga), tertinggi di antara tim Spanyol yang dilatih satu manajer dengan 50+ pertandingan.
Tokoh Kunci: Salah, Griezmann, Van Dijk – Konaté, dan Koke
Di kubu Liverpool, Mohamed Salah menjadi sosok penting. Ia sudah mengoleksi 44 gol dan 17 assist di Liga Champions—lebih banyak dari pemain The Reds manapun. Jika turun di laga ini, ia akan melewati Steven Gerrard (73) dan duduk di posisi kedua daftar penampil terbanyak Liverpool di UCL, hanya kalah dari Jamie Carragher (80).
Beralih ke Atletico, Antoine Griezmann mencatat kontribusi luar biasa: terlibat langsung dalam 26% gol Atletico di Liga Champions (51 dari 197 gol). Catatan ini bahkan lebih tinggi dari Lionel Messi bersama Barcelona (25%).
Dari lini pertahanan, duet Virgil Van Dijk dan Ibrahima Konaté terbukti solid. Di Liga Champions musim lalu, mereka mencatatkan persentase clean sheet tertinggi di antara semua duet bek tengah dengan minimal lima starter, yakni 71% (5 dari 7 laga).
Sementara itu, Koke menorehkan rekor spesial. Ia sudah tampil 102 kali di Liga Champions bersama Simeone, menjadikannya salah satu dari hanya empat pemain dalam sejarah kompetisi yang mencatat lebih dari 100 laga di bawah satu manajer. Ia sejajar dengan legenda Manchester United: Ryan Giggs (134), Paul Scholes (124), dan Gary Neville (109) di era Sir Alex Ferguson.