“Dibunuh oleh Semua Orang”: Empat Penyerang Madrid dan Ancaman Balas Dendam untuk The Gunners

Gilabola.com – Menjelang duel panas untuk leg kedua babak perempat final Liga Champions di Santiago Bernabeu, Emmanuel Petit menyampaikan peringatan keras kepada Arsenal.

Eks pemain yang pernah membawa klub London itu menjuarai Liga Inggris dan Piala FA tahun 1998 itu yakin Real Madrid akan tampil dengan semangat balas dendam. Situasi ini tak lepas dari sorotan tajam yang diterima oleh empat penyerang utama Madrid setelah kekalahan telak 0-3 di leg pertama.

Petit mengatakan bahwa para pemain Arsenal sudah tahu apa yang menanti mereka di leg kedua. Dia menilai pemain-pemain Madrid telah menerima banyak kritik pedas, bahkan disebut sampai “dibunuh oleh semua orang” dalam artian metaforis.

Empat penyerang yang dimaksud yaitu Rodrygo Goes, Jude Bellingham, Kylian Mbappe, dan Vinicius Junior, disebut telah mendapatkan tekanan besar dari publik dan media Spanyol.

Dalam wawancaranya dengan Express Sport sebagai bagian dari kerjasamanya dengan William Hill Vegas, Petit menekankan bahwa kritik pedas yang diterima oleh lini depan Madrid sangat mungkin menjadi bahan bakar emosional dalam pertandingan kali ini.

Menurutnya, keempat pemain tersebut tak mungkin tidak menyadari hujatan yang mengiringi mereka sepulang dari London. Petit menggambarkan perasaan dipermalukan sebagai hal yang sangat menentukan, baik dalam sepak bola maupun kehidupan secara umum.

Dia meyakini bahwa rasa malu itu kini telah berubah menjadi semangat balas dendam yang bisa meledak di pertandingan nanti. Para penyerang Madrid itu dinilai punya potensi besar untuk mengubah permainan dan membalikkan keadaan.

Saran Untuk Arsenal

Dia lalu menyarankan Arsenal untuk bertahan dengan sangat kuat. Dalam pandangannya, ketika seorang pemain merasa telah dipermalukan dan membawa dendam, yang terjadi bukan sekadar motivasi biasa, melainkan semacam dorongan harga diri yang siap meledak sejak menit awal.

Petit meyakini bahwa begitu pesawat yang membawa skuad Madrid mendarat di Spanyol, para pemain itu sudah langsung memikirkan tentang pertandingan leg kedua di Bernabeu ini.

Lebih lanjut, Petit memperingatkan bahwa Arsenal bisa berada dalam tekanan luar biasa di 15 menit pertama. Dia menggambarkan bahwa jika Madrid mampu mencetak satu gol cepat, suasana bisa berubah sangat gila.

Namun, dia tetap percaya bahwa Arsenal punya kapasitas untuk menahan gelombang tekanan itu, selama mereka mampu mempertahankan komposisi dan kekompakan seperti yang diperlihatkan di leg pertama.

Dalam lanjutan komentarnya, Petit mengingatkan bahwa bertahan saja tidak cukup. Menurutnya, Arsenal tetap harus membuka peluang menyerang karena mereka juga punya kemampuan untuk menciptakan gol.

Namun jika gagal menjaga ketenangan, segalanya bisa berubah cepat di kandang Madrid yang penuh tekanan dan atmosfer tinggi dalam pertandingan besar seperti ini.