Site icon Gilabola.com

Etos Kerja Tinggi Fede Valverde di Derby Madrid Bikin Carlo Ancelotti Tak Bisa Berkata-Kata

Fede Valverde dari Real Madrid berebut bola dengan Samuel Lino dari Atletico Madrid

Gilabola.comCarlo Ancelotti, manajer Real Madrid, mengaku bahwa performa Federico Valverde dalam laga melawan Atletico Madrid membuatnya “nyaris tak bisa bicara”.

Valverde, yang baru saja kembali dari cedera, tampil gemilang dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions tersebut. Pemain asal Uruguay itu dinilai menjadi salah satu pilar kemenangan Real Madrid dengan skor 2-1 atas rival sekota mereka.

Gelandang 26 tahun itu sempat absen dalam dua pertandingan sebelumnya, yaitu kemenangan atas Real Sociedad di Copa del Rey dan kekalahan mengejutkan dari Real Betis di LaLiga.

Kondisi fisiknya sempat diragukan menjelang laga penting ini, tetapi setelah kembali berlatih, Valverde dinyatakan fit dan langsung dimasukkan ke dalam starting lineup.

Dia bahkan dipercaya bermain sebagai bek kanan, menggantikan Lucas Vazquez, dan mengenakan ban kapten karena Luka Modric hanya duduk di bangku cadangan.

Dalam pertandingan tersebut, Valverde menunjukkan kualitasnya yang luar biasa. Dia tampil sangat solid di lini belakang, dengan kemampuan membaca permainan dan antisipasi yang tajam.

Valverde berulang kali muncul di kotak penalti untuk melakukan penyelamatan penting, menghentikan serangan-serangan berbahaya dari Atletico. Performanya ini membantu Real Madrid meraih kemenangan tipis 2-1, dengan gol kemenangan dicetak oleh Brahim Diaz di babak kedua.

Ancelotti tidak bisa menyembunyikan kekagumannya pada Valverde. Dia menyebut bahwa usaha gelandang internasional Uruguay itu sangat besar dan membuatnya hampir tak bisa berkata-kata.

Ancelotti juga menambahkan bahwa Valverde tampak sangat lelah setelah pertandingan, menunjukkan betapa kerasnya dia bekerja untuk tim. Pertandingan ini juga menjadi penampilan ke-300 Valverde untuk Real Madrid, sebuah pencapaian yang patut dibanggakan.

Meski Real Madrid sempat kesulitan menghadapi tekanan Atletico, terutama di babak pertama, mereka berhasil bangkit di babak kedua. Rodrygo membuka skor untuk Real Madrid, tetapi Julian Alvarez membalasnya dengan gol spektakuler untuk Atletico.

Brahim Diaz kemudian menjadi pahlawan dengan gol kemenangan yang memberi keunggulan tipis bagi Real Madrid menjelang leg kedua di Stadion Metropolitano.

Ancelotti juga membela performa penyerang bintangnya, Kylian Mbappe dan Vinicius Jr, yang tampak kurang bersinar dalam laga ini. Dia menjelaskan bahwa bermain melawan pertahanan Atletico bukanlah tugas mudah.

Taktisi Italia itu menambahkan bahwa kedua pemain tersebut telah bekerja keras meski tidak banyak mendapat kesempatan untuk menunjukkan kualitas mereka. Ancelotti yakin bahwa Mbappe dan Vinicius akan tampil lebih baik di leg kedua.

Dengan keunggulan tipis 2-1, Real Madrid memiliki sedikit keuntungan menjelang pertandingan kedua. Ancelotti menyadari bahwa laga melawan Atletico selalu sulit, dan dia tidak berharap bisa menyelesaikan segalanya di leg pertama. Dia menekankan bahwa timnya harus tetap fokus dan percaya diri untuk menghadapi pertandingan selanjutnya.

Exit mobile version