Gilabola.com – Arsenal hanya membutuhkan satu poin untuk memastikan tempat mereka di babak 16 besar Liga Champions saat mereka bertandang ke markas Girona di Stadion Montilivi, Rabu malam.
Sementara The Gunners duduk di peringkat ketiga klasemen dengan nyaman setelah kemenangan 3-0 atas Dinamo Zagreb pekan lalu, tuan rumah Girona sudah dipastikan tersingkir dari kompetisi setelah kekalahan 0-1 dari AC Milan pada matchday ketujuh.
Pratinjau Pertandingan
Dengan Liverpool dan Barcelona sudah memastikan tiket ke babak 16 besar, Arsenal kini berada di jalur yang sama. Kemenangan atau hasil imbang di markas Girona akan cukup bagi pasukan Mikel Arteta untuk melaju tanpa harus menghadapi babak playoff dua leg.
Bahkan jika kalah, Arsenal tetap sulit tergeser dari posisi delapan besar. Hal ini membuat Arteta kemungkinan sudah bisa mulai merencanakan agenda liburan ke Dubai saat 16 tim lainnya bertarung di playoff bulan depan.
Pada pertandingan sebelumnya, Arsenal tampil dominan saat menghancurkan Dinamo Zagreb 3-0. Gol dari Declan Rice, Kai Havertz, dan Martin Odegaard membuat The Gunners mencatat sejarah baru, memenangkan tiga laga Liga Champions berturut-turut dengan selisih minimal tiga gol untuk pertama kalinya.
Musim ini, lini pertahanan Arsenal juga luar biasa, belum pernah kebobolan dari permainan terbuka. Tren positif itu berlanjut di Premier League akhir pekan lalu, ketika mereka menang 1-0 atas Wolverhampton Wanderers meski bermain dengan 10 pemain setelah kartu merah kontroversial Myles Lewis-Skelly.
Setelah hanya meraih satu kemenangan dari empat laga awal tahun 2025, Arsenal kini telah meraih tiga kemenangan dalam empat pertandingan terakhir. Dengan performa yang semakin membaik, Arsenal tetap bersaing di jalur juara Premier League dan Liga Champions, meskipun mengejar Liverpool di liga domestik akan menjadi tugas berat.
Di sisi lain, Girona yang menjadi kejutan musim lalu di La Liga kini harus menghadapi kenyataan pahit di Liga Champions. Mereka hanya meraih satu kemenangan dari tujuh laga fase grup, yakni melawan Slovan Bratislava, yang merupakan salah satu dari dua tim tanpa poin musim ini.
Kekalahan 0-1 dari AC Milan pekan lalu menambah daftar hasil buruk Girona di kompetisi ini, di mana mereka juga kalah dengan skor sama dari Liverpool dan Paris Saint-Germain. Selain itu, mereka belum mencetak satu gol pun dalam empat kekalahan terakhirnya di Eropa.
Girona bahkan bisa mencetak rekor buruk sebagai tim pertama dari lima liga top Eropa yang kalah dalam lima laga Liga Champions berturut-turut tanpa mencetak gol.
Tuan rumah juga kesulitan menjaga konsistensi di La Liga. Akhir pekan lalu, mereka kalah 1-2 dari Rayo Vallecano, yang membuat posisi mereka turun ke peringkat delapan klasemen. Kombinasi padatnya jadwal Eropa dan domestik tampaknya menjadi tantangan besar bagi tim debutan Liga Champions ini.
Berita Tim
Myles Lewis-Skelly, yang mendapat kartu merah melawan Wolves, tetap bisa bermain di Liga Champions karena larangan tiga pertandingannya hanya berlaku di kompetisi domestik. Ia diperkirakan kembali mengisi posisi bek kiri sebelum Riccardo Calafiori bermain melawan Manchester City akhir pekan nanti.
Namun, Arsenal harus memantau kondisi Martin Odegaard (sakit) dan Mikel Merino (cedera ringan), yang absen saat melawan Wolves. Sementara itu, Gabriel Jesus (cedera ACL), Bukayo Saka (hamstring), Takehiro Tomiyasu (lutut), dan Ben White (lutut) masih belum tersedia.
Kai Havertz, yang mencetak gol di tiga laga Liga Champions terakhir, akan kembali diandalkan di lini depan. Jika mencetak gol lagi, ia akan menyamai catatan Marco Reus sebagai pemain Jerman terakhir yang mencetak gol di empat laga UCL beruntun pada 2015.
Di kubu Girona, Michel tidak bisa memainkan Bryan Gil, yang menjalani skorsing satu laga karena akumulasi kartu kuning. Selain itu, Daley Blind dan kiper utama Paulo Gazzaniga juga diragukan tampil setelah mengalami cedera melawan Rayo Vallecano.
Blind mengalami cedera otot, sementara Gazzaniga mengalami nyeri punggung. Pelatih Girona lebih optimis dengan peluang Gazzaniga untuk bermain, tetapi Miguel Gutierrez (pergelangan kaki) dan Ladislav Krejci (pangkal paha) kemungkinan besar tetap absen.
Prediksi Skor Girona vs Arsenal
Kami prediksi pertandingan antara Girona vs Arsenal akan berakhir dengan skor 0-2. Girona sebenarnya memiliki peluang yang cukup baik berdasarkan statistik Expected Goals (xG) mereka, yang mencapai 8,9. Namun, kurangnya efektivitas di depan gawang membuat mereka hanya mencetak empat gol sepanjang fase grup.
Arsenal, yang mulai menemukan kembali ketangguhan pertahanan mereka, seharusnya mampu mengatasi Girona dengan relatif mudah. Kelemahan di lini belakang tuan rumah akibat cedera juga bisa dimanfaatkan oleh The Gunners untuk mencetak gol dan memastikan langkah mereka ke babak 16 besar.
Prediksi Susunan Pemain
Girona: P. Lopez; Martinez, D. Lopez, Juanpe, Frances; Romeu, Herrera; Tsygankov, Van de Beek, Danjuma; Ruiz
Arsenal: Raya; Timber, Saliba, Kiwior, Lewis-Skelly; Odegaard, Jorginho, Rice; Nwaneri, Havertz, Martinelli
